Menu

Mode Gelap
Ketum PB PBI Puji Kualitas Venue Boling Sumut Kelas Internasional Aniaya Sakit Hati, Pria Paruh Baya Ditangkap Polres Dairi Polres Dairi Tangkap 4 Siswa SLTA Diduga Perkosa Siswi SMP Wabup Asahan Terima Obor Api PON XXI Aceh-Sumut 2024 Kadis Koperindag Asahan Hadiri Pelantikan Gekrafs Kabupaten Asahan Periode 2024-2027 Wabup Asahan Hadiri Tablig Akbar Cooling System Pilkada Damai Polres Asahan

Medan

Ketua DPRD Sumut Minta Pemko Medan Tambah CCTV pada Lokasi Rawan Begal

badge-check


					Ketua DPRD Sumut Minta Pemko Medan Tambah CCTV pada Lokasi Rawan Begal Perbesar

Sumutcyber.com, Medan – Ketua DPRD Sumatera Utara, Baskami Ginting mengusulkan agar Pemerintah Kota Medan menambah jumlah cctv, untuk menekan kejahatan jalanan pembegalan.

Hal tersebut disampaikan Baskami, tatkala melakukan sosialisasi rancangan peraturan daerah (Ranperda) tentang ketentraman masyarakat dan ketertiban umum, di jalan Bajak 1, Kelurahan Harjosari 2, Kecamatan Medan Amplas.

“Kita sudah lelah dengan aksi begal yang marak terjadi. Menurut saya, harus kita tambah cctv di berbagai titik yang rawan kejahatan begal,” ujarnya, Rabu (1/2/2022).

Baskami menjelaskan, beberapa kali aksi kriminal tertangkap oleh kamera dan langsung mendapatkan respons dari pihak berwajib.

“Ini artinya, kita harus berupaya meningkatkan pengawasan jarak jauh melalui cctv ini. Juga harus diperkuat, command center yang bekerja 24 jam, mengawal berbagai titik rawan di Kota Medan,” tambahnya.

Sementara itu, seorang warga Harjosari 2, Kecamatan Medan Amplas, Boru Sinaga mengatakan, dirinya dan keluarga, pernah menjadi korban kejahatan pencurian.

Pelakunya, kata Boru Sinaga, yakni beberapa ibu-ibu, dengan modus pengalihan perhatian si empunya rumah. 

“Kami Pak Ketua, kemarin, pernah didatangi beberapa orang mamak-mamak.
Mereka modusnya mengalihkan perhatian yang punya rumah. Bila di rumah itu penjahit, mereka pura-pura mau menjahit. Saat lengah, semua barang diambilnya,” katanya.

Boru Sinaga menuturkan, usai kejahatan tersebut terjadi, dirinya beserta kerabat enggan melaporkan ke pihak berwajib.

“Kami awam secara hukum pak, sehingga untuk melaporkan ke pihak berwajiv berpikir dua kali,” jelasnya.

Sinaga berharap, agar cctv juga dapat dipasang di tiap sudut lingkungan dan kelurahan.

“Sehingga dapat dipantau bila ada kejahatan di lingkungan yang rawan. Terimakasih sudah mendengarkan aspirasi kami Pak,” pungkasnya. (SC03)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Kerap Beraksi di Parkiran Tembung, Tiga Komplotan Curanmor Ditembak

6 September 2024 - 22:36

Terhubung dengan Aceh, Pembukaan PON XXI di Wilayah Sumut Berhadiah Mobil

6 September 2024 - 20:44

Ketua DPRD Sumut Sutarto Terima Penulis Buku Seratus Tokoh Karo Kompilasi Profil Inspiratif

6 September 2024 - 06:03

BPJS Kesehatan: Pinjamkan Kartu JKN-KIS pada Orang Lain Berpotensi Kena Sanksi Hukum

5 September 2024 - 22:38

Dukung PON XXI, Kemenhub Pinjamkan 367 unit Armada Transportasi untuk Sumut

5 September 2024 - 16:20

Trending di Medan