Bobby Nasution Berharap Layanan Drive Thru Rapid Tes dan Swab PCR Covid Lapangan Merdeka Dibuka Kembali

Sumutcyber.com, Medan – Wali Kota Medan Bobby Nasution berharap, layanan fasilitas Drive Thru Rapid Test Antigen dan PCR Swab Test di Lapangan Merdeka, Jalan Pulau Pinang Medan dan Depan Ringroad City Walk kembali dibuka untuk melayani masyarakat Medan.

Seperti diketahui, pasca penggeledahan Petugas Unit Tindak Pidana Khusus (Tipidsus) Satreskrim Polrestabes Medan Mei 2021 lalu, layanan rapid test am swab PCR drive thru di Lapangan Merdeka dan Depan Ringroad City Walk masih ditutup.

Bacaan Lainnya

“Masih (berpeluang dibuka-red), karena itu mempermudah masyarakat kota Medan. Saya selalu bilang jika itu untuk mempermudah layanan masyarakat, karena mempermudah itu pasti akan kita buka lagi, apalagi selalu ingin mendekatkan pelayanan ke masyarakat,” kata Bobby Nasution kepada wartawan, Jumat (25/6/2021).

Namun, lanjutnya, pihaknya ingin memastikan agar layanan fasilitas Drive Thru Rapid Test Antigen dan PCR Swab Test tersebut tidak hanya sekedar melakukan pemeriksaan dan mengeluarkan hasil dari Rapid dan swab yang dibutuhkan untuk perjalanan saja.

“Kita ingin pastikan kalau yang diperiksa itu datanya masuk di allrecord di Kementerian, karena itu ketentuannya dari Kementerian. Jangan hanya colok-mencolok (swab) tapi data orang yang diswab dan rapid tidak terdaftar di allrecord. Kita tidak mau terjadi lagi seperti di Kualanamu,” imbuhnya.

Data allrecord tersebut, lanjutnya, sangat dibutuhkan pemerintah daerah dalam melakukan tracing (pelacakan) dan treatment (pengobatan) terhadap mereka yang melakukan pemeriksaan di layanan Drive Thru tersebut.

Sementara itu, Direktur Utama PT Sumatera Siberiya Kompaniya (SSK) Dr. Muhammad Fauzi Nasution mengatakan, pihaknya masih terus berkoordinasi dengan pihak Pemprovsu, Pemko Medan dan Kepolisian.

“Selama ini sistem pelaporan pasien-pasien yang melakukan pemeriksaan Covid-19 itu masih manual, padahal ada sistem aplikasinya. Kedepan kita berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Medan dan Satuan Gugus Tugas untuk membantu kita bagaimana menginput data pasien ke dalam sistem aplikasi tersebut sehingga pelaporan bisa online langsung, sehingga data pasien yang melakukan pemeriksaan di kita bisa masuk langsung ke Gugus Tugas Medan dan Provinsi,” katanya.

Sedangkan koordinasi dalam hal keamanan dan kemacetan, lanjutnya, pihaknya akan meminta arahan dengan Polrestabes Medan. “Mereka sangat membantu, agar Covid-19 tertangani tapi Medan tidak macet dan tidak menggangu arus lalulintas di Medan,” tambahnya sembari mengaku akan lebih agresif sehingga pengerjaan ini bisa lebih cepat. (SC03)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *