Pos Bloc Hadir di Medan, Bobby Nasution Minta Polrestabes dan Kodim 0201 Medan Tertibkan Preman

Sumutcyber.com, Medan – PT Pos Indonesia telah menghadirkan Pos Bloc kedua di Indonesia setelah Jakarta, yakni Pos Bloc Medan. Kehadiran Pos Bloc Medan ini akan terintegrasi dengan revitalisasi Lapangan Merdeka dan penataan kawasan Kota Lama Kesawan.

Kehadiran Pos Bloc Medan ini ditandai dengan Grand Opening Pos Bloc Medan di Gedung Kantor Pos Medan, Sabtu (29/10/2022).

Bacaan Lainnya

Dirut PT Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi berharap Pos Bloc Medan dapat menjadi rumah UMKM dan tempat bagi anak muda kreatif Kota Medan dalam menyalurkan kreatifitas dan menelurkan ide-ide barunya.

“Itu sebabnya yang menempati Pos Bloc Medan ini seluruhnya pelaku UMKM, kami tidak mengizinkan perusahaan besar untuk membuka usahanya di tempat ini. Sebab, UMKM tidak akan bisa besar dan berkembang jika tidak didukung. Jadi Pos Bloc Medan ini kami persembahkan untuk UMKM Kota Medan, termasuk Sumatera Utara. Mari kita jaga dan rawat bersama gedung yang telah berusia 111 tahun ini untuk kemajuan UMKM,” ujar Djoemadi.

Grand opening Pos Bloc Medan ini ditandai dengan pemotongan pita oleh Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki, Wali Kota Medan Bobby Nasution dan Dirut PT Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi. Kemudian dilanjutkan dengan penandatangan plakat serta seluruh are Pos Bloc Medan. Grand opening dipungkasi dengan kemeriahan kembang api.

Menteri Koperasi dan UMKM RI Teten Masduki mengucapkan, selamat atas diresmikannya Pos Bloc Medan. Dia optimis kehadiran Pos Bloc Medan dapat membangun brand image yang luar biasa sehingga pelaku UMKM di Kota Medan dapat bangkit dan naik kelas serta menjadi ikon baru di ibukota Provinsi Sumatera Utara.

“Saya berharap agar pelaku UMKM bisa menghasilkan produk yang unik dan mengandalkan karakter dan kearifan lokalnya sehingga dapat bersaing di pasar. Ditambah lagi Medan merupakan kota dunia sesuai dengan sejarah perkembangannya di masa lampau sehingga kaya akan narasi sejarah yang sangat menarik,” ungkap Tetan Masduki.

Apresiasi dan ucapan terima kasih juga disampaikan Wali Kota Medan Bobby Nasution kepada Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) RI dan PT Pos Indonesia.

“Pos Bloc Medan, Lapangan Merdeka dan kawasan Kota Lama Kesawan nantinya akan menjadi kawasan ekonomi sehingga dapat membangkitkan perekonomian Kota Medan, terutama UMKM,” katanya.

Bobby Nasution mengungkapkan, revitalisasi Lapangan Merdeka dan penataan kawasan Kota Lama Kesawan tengah berjalan.

Diharapkan revitalisasi dan penataan yang dilakukan berjalan dengan lancar sehingga selesai sesuai target yang diharapkan.

Dengan demikian, kata Bobby Nasution,  Lapangan Merdeka, kawasan Kota Lama Kesawan dan Pos Bloc Medan menjadi satu kawasan ekonomi di Kota Medan yang diharapkan dapat mendorong UMKM bangkit dan berkembang sesuai yang diharapkan Presiden Joko Widodo. Termasuk, sebagai salah satu upaya untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya resesi ekonomi di tahun 2023 melalui penguatan UMKM dan koperasi.

Selanjutnya, menantu Presiden Joko Widodo ini minta kepada Polrestabes Medan dan Dandim 0201/Medan untuk menertibkan aksi-aksi premanisme yang masih terjadi di sekitar Pos Bloc Medan. Diungkapkan Bobby Nasution, pihak PT Pos Indonesia membuka gerai untuk UMKM masih dimintai uang.

“Tentunya ini menjadi PR kita bersama. Jangan sampai Pos Bloc Medan ini tidak hanya menumbuhkan dan membangkitkan pelaku UMKM, tetapi juga membangkitkan premanisme. Untuk itu saya berharap agar Pak Kapolrestabes dan Pak Dandim agar dapat melakukan penertiban sehingga persoalan premanisme ini dapat diselesaikan,” harapnya. (SC03)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *