oleh

Perluasan SPAM di Desa Lumban Rau Barat, Masyarakat Makin Mudah Dapatkan Air Bersih

-Sumut-373 Dilihat

Toba – Masyarakat Desa Lumban Rau Barat, Kecamatan Habinsaran, kini semakin mudah mendapatkan air bersih berkat program perluasan dan pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang digalakkan oleh Pemerintah Kabupaten Toba.

Program ini, yang dibiayai melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) APBD Pemkab Toba, dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) dan pada tahun anggaran 2024 lalu telah menyasar Desa Lumban Rau Barat serta beberapa desa lainnya di wilayah Toba.

Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUTR Toba, Untung Sirait, membenarkan bahwa program SPAM ini mencakup beberapa desa, termasuk Desa Lumban Rau Barat. “Pemkab Toba terus berupaya agar program ini berkelanjutan guna mewujudkan pelayanan kebutuhan air bersih bagi masyarakat,” ujarnya, Selasa (18/2/2025).

Kepala Desa Lumban Rau Barat, Rukman Lubis, mengapresiasi perhatian pemerintah atas pelaksanaan program ini di desanya.

“Pada 2024, program SPAM yang didanai oleh DAK APBD Pemkab Toba telah menyasar tiga dusun di desa kami, yaitu Dusun 7, 8, dan 9. Kami berharap program ini dapat terus berlanjut guna memenuhi kebutuhan air bersih bagi 450 kepala keluarga di desa ini,” katanya.

Rukman juga menyampaikan terima kasih kepada Waha Mitra Indonesia (WMI), organisasi yang berbasis di Amerika, atas perannya dalam memprakarsai pembangunan sarana air bersih di desanya.

Selain itu, pada tahun anggaran 2024, Pemerintah Desa Lumban Rau Barat turut mengalokasikan Dana Desa untuk pengembangan dan perluasan penyediaan air bersih di Dusun 4, 5, 6, dan 10. “Proses pekerjaan masih berlangsung, namun diperkirakan akan segera rampung dalam waktu dekat,” tambahnya.

Ia menjelaskan bahwa keterlambatan penyelesaian pekerjaan tersebut disebabkan oleh faktor cuaca serta kendala distribusi material. “Namun, kami optimistis proyek ini segera tuntas,” tegasnya.

Di sisi lain, masyarakat Desa Lumban Rau Barat juga berharap pemerintah dapat memberikan perhatian terhadap kondisi infrastruktur jalan di wilayah mereka yang membutuhkan perbaikan.(SC-JT)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *