Pencapaian Sewindu Nikson Nababan Sebagai Bupati Tapanuli Utara

Sumutcyber.com, Taput – Tidak terasa masa kepemimpinan Drs. Nikson Nababan, M. Si. menjadi Bupati Tapanuli Utara sudah berjalan sewindu (delapan tahun) pada tahun 2022 ini. Oleh karena itu, kali ini kita akan mengulas tentang perjalanan dan pencapaian yang telah dilakukan oleh Nikson Nababan selama sewindu menjabat sebagai Bupati Tapanuli Utara.

Sebelumnya, Drs. Nikson Nababan, M.Si. (lahir 5 Oktober 1972) adalah Bupati Tapanuli Utara sejak tahun 2014 hingga sekarang. Pada periode pertama (2014 hingga 2019), Nikson Nababan berpasangan dengan wakilnya, Drs. Mauliate Simorangkir, M.Si. Mereka dilantik pada 13 Juni 2014 oleh Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho. Pada periode kedua (2019 hingga 2024), Nikson Nababan berpasangan dengan wakilnya, Sarlandy Hutabarat, S.H. Mereka dilantik pada 23 April 2019 oleh Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi.

Bacaan Lainnya

Kehidupan awal Drs. Nikson Nababan, M.Si. adalah ia merupakan seorang anak guru yang pernah menimba ilmu di SD Negeri 5 Siborongborong pada tahun 1979 – 1985, kemudian melanjutkan pendidikannya di SMP Negeri 1 Siborongborong, pada tahun 1985 – 1988, dan SMA Negeri 1 Siborongborong, 1988 – 1991. Lalu menjadi mahasiswa di Universitas Medan Area, pada tahun 1991-1992 dan transfer kuliah ke Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa “APMD”, Yogyakarta pada tahun 1992 kemudian menyelesaikan Pendidikan Sarjananya pada tahun 1995 di Sekolah Tinggi tersebut.

Pada tahun 2015 – 2017, di saat  Nikson Nababan menjabat menjadi Bupati Tapanuli Utara, ia berhasil menyelesaikan pendidikan S2 di Universitas Sumatera Utara dengan gelar M. Si.

Keinginanan Drs. Nikson Nababan, M.Si. maju menjadi Bupati pada tahun 2014 bukanlah tanpa alasan. Drs. Nikson Nababan, M.Si. pulang ke kampung halamannya dan menjadi Bupati karena ia sangat ingin membangun Kabupaten Tapanuli Utara untuk lebih maju dan dapat bersaing dengan kabupaten/kota se-Indonesia. Sehingga di masa kepemimpinannya Nikson Nababan memberikan berbagai ide dan pemikiran yang inovatif serta upaya maksimal yang dilakukan untuk hasil yang terbaik dalam memajukan dan membangun Taput ke arah yang lebih baik.

Dalam memimpin sebuah kabupaten yaitu Kabupaten Tapanuli Utara, Drs. Nikson Nababan, M.Si. tentu memiliki segudang pengalaman sebelum dia menjadi Bupati Tapanuli Utara. Dalam berorganisasi Nikson Nababan pernah menjadi Anggota Bapilu DPD-PDI Perjuangan Provinsi DKI Jakarta pada tahun 2012, Sekretaris DPD Taruna Merah Putih Provinsi DKI Jakarta pada tahun 2009, Pembina Forum Generasi Muda Nababan Boru-Bere Tapanuli pada tahun 2011, Pembina Persatuan Artis Batak Indonesia (PARBI) pada tahun 2011 – Sekarang, Dewan Pembina LBH – Kesehatan Indonesia, Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Tapanuli Utara, 2015 – Sekarang, Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI), 2015 – sekarang.

Nikson Nababan juga pernah menjalani beberapa pekerjaaan antara lain sebagai Wartawan Harian Media Indonesia – Jakarta, Pimpinan Majalah Bona Ni Pinasa – Jakarta, Pendiri Tabloid Sumut News– Jakarta, Direktur Utama PT. Hasbin Inti Karya – Jakarta, Komisaris Koran Harian Palapa Pos, Motivator & Leader Commite Melia Sehat Sejahtera (PT. MSS), dan menjadi Komisaris Surat Kabar Harian Palapa Pos.

Selama sewindu kepemimpinannya menjadi Bupati Tapanuli Utara, Drs. Nikson Nababan, M.Si. sudah mendapatkan 7 (tujuh) kali penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan tersebut diberikan atas Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD). Opini WTP ini merupakan pernyataan profesional pemeriksa atas LKPD yang disampaikan oleh Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara tepat waktu.

Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan, M.Si. juga sudah 6 (enam) kali menerima penghargaan sebagai Kepala Daerah Inovatif, dan yang keenam kalinya diterima pada tahun 2022 ini. Berkat kesigapannya dalam melayani kesehatan masyarakat, Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan yang diwakilkan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Tapanuli Utara Indra Simaremare meraih penghargaan Kepala Daerah Inovatif (KDI) 2022 untuk kategori Kesehatan melalui inovasi Pelayanan Kesehatan Prima. Penghargaan ini diberikan oleh MNC Portal Indonesia bersama dengan Koran SINDO dan diselenggarakan di Sam Poo Kong, Semarang, pada Kamis (22/9/2022) malam.

Sejak awal pandemi, Kabupaten Tapanuli Utara memang fokus dalam kebutuhan kesehatan masyarakat dan hal ini tersebut terbukti dengan dibangunnya empat gedung baru khusus penanganan Covid-19 di kompleks RSU Daerah Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara.

Adapun empat gedung yang diresmikan, yakni Gedung Perumahan Dokter Dr.(H.C) Ir.H. Soekarno, Gedung Instalasi Gizi Nikson-Sharlandy, Gedung Paru Fatmawati, Gedung Pemulasaran Jenazah bersumber dari dana refocusing APBD Kabupaten Tapanuli Utara Tahun Anggaran 2021.

Bupati Tapanuli Utara (Taput), Drs. Nikson Nababan M.Si. juga pernah menerima penghargaan sebagai Pemimpin Inovatif di masa Pandemi pada Asia Government Award 2021 yang diserahkan langsung oleh CEO Sevenfold Asia Miss Alice Matulessy, bertempat di The Trans Resort Bali, Jumat, (29/10/21).

Asia Government Award 2021 ini diselenggarakan oleh Seven Media Asia yang didukung oleh Asia Global Council yang diberikan kepada para Pemimpin daerah terbaik di Indonesia, dengan dasar pemberian penghargaan atas pencapaian kinerja dan prestasi kepemimpinan dalam melakukan perubahan dan percepatan, serta inovasi baru dalam mewujudkan Indonesia Tangguh.

Pencapaian di masa kepemimpinan Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan, M.Si bukan hanya sampai di situ saja. Pembangunan di infrastruktur bidang jalan dan jembatan merupakan salah satu prioritas utama di masa Pemerintahan Bupati Tapanuli Utara, bapak Drs. Nikson Nababan, M.Si. sejak tahun 2014 sebagaimana tertuang dalam Misi ke VI, yaitu Meningkatkan kualitas infrastruktur yang terintegrasi dengan mengacu pada penataan ruang/wilayah, perlindungan sumber daya alam dan pelestarian lingkungan hidup.

Beberapa cara dilakukan untuk mencapai pembangunan infrastruktur yang berkualitas antara lain : Peningkatan jalan lapen menjadi hotmix, Pemakaian batu stone crusher (batu hasil pecah mesin) untuk material lapen, Pelebaran jalan menggunakan excavator, Peningkatan jalan kondisi tanah dengan perkerasan telford atau cor beton, Pembangunan jalan interkoneksi menuju kawasan yg belum terakses roda 4 seperti Jalan Pantis -Soporaru – Sigotom, Jalan Simangumban – Muara Tolang, Jalan Onan Sabtu – Sibudil, Jalan Menuju Pasir Nauli, Jalan Menuju Sibargot, Jalan Parinsoran – Pangorian , Jalan Menuju Hutatua, Jalan Parmonangan – Hajoran, dan lain sebagainya.

Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan, M.Si. mengaku memilih untuk turun langsung ke tengah masyarakat guna mendengar dan memahami apa yang paling dibutuhkan masyarakat. Nikson Nababan juga menekankan kepada para pimpinan OPD agar menelaah  rencana kerja Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan berkoordinasi, untuk menyelaraskan berbagai program dan kegiatan prioritas daerah Taput dengan selarasnya program-program yang ada di masing-masing perangkat daerah dan akan mempermudah dalam penyampaian berbagai usulan dan aspirasi dari masyarakat.

“Saya senang rasanya bisa hadir di tengah tengah masyarakat. Walau melewati medan berat tetap bahagia bisa berbaur dengan mereka,” tegas Drs. Nikson Nababan, M.Si, Bupati yang suka menggunakan Sepeda Motor Trail ini pada saat berkunjung ke pedalaman.

Adapun pembangunan yang telah dicapai dalam bidang infrastruktur sejak tahun 2014 s/d 2021 masa kepemimpinan Drs. Nikson Nababan, M.Si. sebagai Bupati Tapanuli Utara adalah sebagai berikut : Hotmix 324,53 km, Lapen 339,33 km, Telford 70,59 km, Coor/Rabat Beton 18,972 km.
Pada Jumat (06/07/2021), Dalam bidang peternakan, Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson nababan M.Si. mengatakan telah membangun kolam ikan seluas 557.171 m2, dan memberikan bantuan benih ikan sebanyak 4.495.820 benih kepada masyarakat. Produksi ikan bisa bertumbuh dengan total 12.514,45 ton. Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan, M.Si. juga merekomendasikan bahwa sejumlah wilayah terluar dan terpencilnya, telah ‘merdeka’ setelah keluar dari belenggu ketiadaan infrastruktur.
Perjalanan luar biasa, jatuh bangun bahkan kadang tertatih, saya berusaha menyusuri daerah-daerah terisolir di Taput,” tulis Nikson Nababan dalam akun halaman Facebooknya.

Menurutnya, tujuan pembangunan infrastruktur jalan ini adalah untuk memperlancar arus lalu lintas,  pengangkutan orang dan barang, mempermudah akses menuju kawasan pertanian, membangun akses dari daerah pinggiran (desa) menuju kota untuk mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat (desa kuat maka kota akan maju), dan infrastruktur jalan sebagai alat menyatukan masyarakat.

“Infrastruktur adalah sebagai kunci menuju kemakmuran sebuah daerah. Membuat saya prioritaskan pembangunan jalan, jembatan dan pembukaan jalan-jalan pertanian,” tulis Nikson Nababan lagi dalam akun halaman Facebooknya.

Pada Tahun Anggaran 2022 ini pembangunan bidang jalan dalam rangka pengembangan infrastruktur diprogramkan adalah pembangunan Hotmix sepanjang 40.368,30 meter, Lapen sepanjang 25.543,50 meter, Telford sepanjang 8.022,50 meter, Saluran semen jalan sepanjang 1.178,10 meter, Coor beton/rabat sepanjang 3.478,14 meter, Gorong-gorong/Box Culvert sepanjang 57,60 meter, Dyk/Tembok penahan sepanjang 246,90 meter.

Sedangkan untuk infrastruktur jembatan sendiri Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara secara bertahap membangun jembatan dengan konstruksi jembatan plat beton bertulang, jembatan gantung/rambing dan jembatan gelagar/plat baja. Total Jembatan Kabupaten Tapanuli Utara adalah 111 Unit dengan tota panjang 1.351 meter yang tersebar diseluruh wilayah Kabupaten Tapanuli Utara. Terhitung sejak tahun 2014 s/d 2021 terdapat 92 Unit Jembatan baik yang dibangun/diganti maupun jembatan yang dipelihara/direhabilitasi yang pelaksanaannya melalui pihak ketiga ataupun kerjasama dengan TNI.

Pada tahun anggaran 2022 yang sedang berjalan ini, pembangunan jembatan yang sedang berlangsung ada sebanyak 8 unit dengan antara lain:

1. Jembatan Gantung 1 Unit yaitu jembatan Gantung Ir. Soekarno Desa Sigurunggurung Kecamatan Pahae Jae, pada kegiatan Karya Bhakti TNI tahun 2022;

2. Jembatan Plat Beton sebanyak 5 Unit yaitu, Jembatan Aek Barebe Kecamatan Purbatua, Jembatan Aek Dahasan Kec. Pahae Julu,
Jembatan Aek Sitapaian Kec. Adiankoting, Jembatan Aek Lobu Kec. Sipahutar, Jembatan pada Jalan Silando Kec. Muara

3. Jembatan Gelagar/Lantai Baja 2 Unit yaitu Jembatan Aek Singgolom Kecamatan Garoga dan Jembatan Situmeang Habinsaran Kec. Sipoholon.

Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan juga memprioritaskan bahwa pada akhir tahun 2021, seluruh Taput hingga pelosok sudah terang benderang. Pembangunan tiang listrik di Dusun Parik Kecamatan Parmonangan yang merupakan usulan super prioritas, sudah selesai dikerjakan.
Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan, M.Si, turun langsung ke Dusun Pungga, Kec. Parmonangan, Kab. Taput, yang hanya di huni 7 (Tujuh) Kepala Keluarga, dengan sumber air yang sangat minim, serta listrik juga belum masuk. Dan untuk mencapai Dusun Pungga harus ditempuh dengan jalan kaki melewati medan yang sangat berat sepanjang 7 Km. Dalam hal ini, Bupati beserta robongan mengkhususkan waktunya selama 3 (tiga) hari, dengan menginap di Dusun-dusun yang masih sangat sulit dikunjungi.

Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan juga berjuang ke Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR guna melanjutakan pembangunan SPAM (Sistem Penyediaan Air Minum) Tarutung dengan kapasitas 50 liter/detik. Dia menjelaskan bahwa Direktur Air Minum Yudha Mediawan, M Dev Plg menyampaikan akan mengupayakan pembangunan Instalasi Pengelolaan Air (IPA) dan jaringan pipa distribusi Tahun Anggaran 2022-2023.

“Karena apabila lanjutan pembangunan SPAM berupa pembangunan Instalasi Pengelolaan Air (IPA) dan Jaringan Pipa Distribusi tidak dilakukan maka air baku yg dibangun tersebut tidak dapat digunakan,” tulis Nikson nababan lagi di akun halaman Facebooknya.

Kementerian PU mengalami pengurangan anggaran yang cukup besar sebagai dampak pandemi Covid-19, tapi pada kesempatan itu, Direktur Air Minum menyampaikan bahwa Kabupaten Tapanuli Utara merupakan prioritas.

“Apabila pembangunan SPAM ini bisa tuntas 2022, maka kebutuhan air di Tapanuli Utara yang selama ini masih mengalami kendala dan kekurangan akan segera teratasi. Di akhir jabatan saya nanti, saya bisa tenang dan bahagia karena ada senyum bahagia di mata rakyat saya. Itu doa dan harapan saya. Mereka merdeka dan bebas dari kemiskinan,” ujar Nikson Nababan.

Kepedulian Bupati Tapanuli Utara juga sangat kuat dalam pengembangan bidang pendidikan. Hal itu terlihat dari semangatnya dalam memperjuangkan pembangunan UNTARA (Universitas Tapanuli Raya) di Kabupaten Tanuli Utara.

Nikson Nababan menyampaikan dan berharap kepada bahwa perlunya Sumber Daya Manusia (SDM) untuk mendukung kemajuan Tapanuli Utara, sehingga Nikson Nababan meminta kepada masyarakat, Menteri Pendidikan, Dirjen Dikti, Ketua MPR, Komisi X DPR RI, bahkan sampai kepada Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo dan pihak terkait lainnya untuk  mendorong berdirinya Universitas Negeri Tapanuli Raya hadir di Tapanuli Utara ini, karena ini akan menjadi multiplayer effect yang sangat berpengaruh untuk wisata danau toba.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Mendikbud-RI) Nadiem  Anwar Makarim sebenarnya sudah menyetujui usulan Bupati Tapanuli Utara (Taput) Nikson Nababan untuk pendirian Universitas Tapanuli Raya (UNTARA) di Taput.
Hal tersebut dikemukakan Mendikbud melalui suratnya kepada Sekretaris Kabinet Republik Indonesia terkait usulan pendirian UNTARA. Dalam suratnya bernomor 16336/MPK.A.HK.2021 tertanggal  10 Maret 2021.

Mendikbud RI, Nadiem  Anwar Makarim menyebutkan,  Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan para prinsipnya mendukung rencana pendirian UNTARA melalui perubahan Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Tarutung menjadi UNTARA sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan mengatakan berdirinya UNTARA  akan lebih menguntungkan dibandingkan dengan pembukaan universitas negeri bersifat keagamaan, karena universitas  dengan  jurusan yang bersifat umum seperti UNTARA  akan memiliki daya tarik lebih kuat dibanding dengan universitas negeri berorientasi keagamaan.
Kehadiran UNTARA nantinya menurut Nikson Nababan akan mendongkrak perekonomian di Kabupaten Tapanuli Utara. Apabila UNTARA dapat direstui pemerintah pusat, tentu tingkat hunian seperti rumah kos, rumah makan, transportasi ojek, pegangkutan dan bahkan hasil pertanian warga akan meningkat.

Menurutnya, dengan adanya UNTARA lulusan SLTA sederajat yang berdomisili di Tapanuli Raya, untuk  kuliah tidak lagi perlu  keluar daerah bahkan akan menguntungkan masyarakat Tapanuli Raya karena calon mahasiswa dari luar Tapanuli Utara akan datang ke Tapanuli Utara.
Pengembangan di bidang olahraga, Nikson Nababan juga sangat serius dalam hal ini. Terlihat dari keseriusannya dalam memberangkatkan para atlet Tapanuli Utara yang bertanding di luar daerah seperti Kejurnas, PON, dan lainnya.

Para atlet yang mau berkompetisi biasanya datang meminta dukungan kepada Bupati Tapanuli Utara, dan Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan selalu memberikan dukungan dan memberangkatkan mereka dengan baik. Pengembangan olahraga ini terbukti dengan banyaknya medali yang didapat para atlet Kabupaten Tapanuli Utara khususnya bidang olahraga beladiri seperti karate, tinju, taekwondo, pencak silat, dan lainnya.

Disamping itu, Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan juga sedang berjuang membangun sarana olahraga yaitu Sport Centre di Tapanuli Utara. Untuk mewujudkan itu, Nikson Nababan mengaku sudah menyiapkan lahan lima hektare di Desa Parbubu Dolok, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara.

Nikson Nababan mengatakannya, kemungkinan besar niatnya membangun Sport Center akan terealisasi pada tahun 2023, yang pendanaannya bersumber dari dana APBN, yang diawali dengan pembangunan stadion bertaraf internasional.Cita-citanya dengan pembangunan sport center tersebut adalah melahirkan para atlit di berbagai cabang olahraga.
Dalam meningkatkan animo masyarakat di bidang olahraga, Nikson Nababan juga membuat pertandingan sepak bola Bupati Cup antar desa se-Kabupaten Tapanuli Utara. Setiap desa mempersiapkan timnya untuk bertanding memperebutkan Bupati Cup tersebut, tentunya ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Bupati Nikson Nababan dalam mengembangkan olahraga di Kabupaten Tapanuli Utara.

Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan juga mengusulkan pengembangan kawasan tanggul Aek (sungai-red) Sigeaon dan yakin akan direalisasikan oleh pihak Kementerian PUPR. Pasalnya, usulan pembangunan pengembangan Kawasan Aek Sigeaon akan bermanfaat bagi wilayah Taput.

Usulan Bupati Taput, Nikson Nababan perihal pengembangan kawasan Aek Sigeaon Tarutung tersebut disahuti Kementerian PUPR dan akan segera direalisasikan. Usulan itu disampaikan kepada Presiden Joko Widodo pada bulan Januari 2021 melalui surat Bupati nomor 610/0198/15.3.2/2021 beserta desain rencana pengembangannya.

Dalam rangka meningkatkan profesionalisme jurnalis serta kemitraan untuk pembangunan Kabupaten Tapanuli Utara, Nikson Nababan juga mendukung keberadaan beberapa organisasi pers di Kabupaten Tapanuli utara seperti PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Bona Pasogit, SMSI (Serikat Media Siber Indonesia) DPC Kabupaten Tapanuli Utara, dan SPRI (Serikat Pers Republik Indonesia) DPC Kabupaten Tapanuli Utara. Hal itu terlihat dari adanya bantuan Bupati Nikson Nababan dalam pelantikan pengurus organisasi pers baik dukungan secara moral ataupun material.

Nikson Nababan juga tidak anti dalam menerima audiensi/kunjungan dari pada para jurnalis di dalam ruang kerja ataupun kediamannya. Hal ini terlihat dari beberapa foto profil para jurnalis yang dipanajang di media sosial sedang pose bersama dengan Bupati Nikson Nababan, dan juga kedatangan para pengurus dan anggota organisasi pers di Rumah Dinas Bupati Kabupaten Tapanuli Utara.

Sebagai bentuk dukungannya dalam meningkatkan profesionalisme jurnalis, di masa kepemimpinan Nikson Nababan sebagai Bupati, Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara melalui Dinas Komunikasi dan Informatika beberapa kali menggelar Lomba Karya Tulis Jurnalistik dan membuat hadiah untuk pemenang sebagai motivasi para jurnalis dalam menyusun karya tulis yang lebih kreatif dan profesional.
Perhatian Nikson Nababan dalam menyenangkan hati masyarakatnya juga dilakukan dengan adanya pameran yang dilaksanakan di sekitaran Kota Tarutung dalam memperingati Hari Jadi Kabupaten Tapanuli Utara yang ke-77 Tahun. Selain itu, Nikson juga mampu membawa Artis papan atas “SLANK” melakukan “konser amal” untuk menghibur masyarakat Tapanuli Utara dan mendatangkan donasi yang notabene beberapa waktu lalu tepatnya sebelum Hari Jadi Kabupaten Tapanuli Utara yang ke-77 Tahun yang dirayakan setiap tanggal 05 Oktober, Kabupaten Tapanuli Utara diguncang gempa bumi berkekuatan 6,0 Magnitudo pada tanggal 01 Oktober 2022.

Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan membuka Donasi “Tapanuli Utara Margogo” untuk membantu para korban terdampak gempa bumi di Tapanuli Utara.
Alhasil dana sebesar Tiga (3) Milyar Rupiah lebih berhasil dikumpulkan dan diserahkan kepada masyarakat korban terdampak gempa bumi di Kabupaten Tapanuli Utara.

Selama 8 (delapan) tahun ini Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan, M.Si. juga sudah membuat banyak program yang pernah dilakukan demi kemajuan masyarakat Kabupaten Tapanuli Utara seperti “Bayar Pupuk Pasca Panen” di saat harga pupuk naik, “Pasar Lelang” di saat harga panen turun, “Ulos Go Internasional” membuat permintaan Ulos meningkat di pasaran, lahirnya “Boras Na Tabo dan Air Kemasan pro Tio” sebagai produk lokal yang dapat menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD), pencanangan penggunaan “Pupuk Organik” sebagai solusi akibat melejitnya harga pupuk kimia dan program lainnya.

Banyak prestasi dan penghargaan dari lintas sektor yang didapatkannya selama beliau menjabat Bupati Tapanuli Utara. Masyarakat mengatakan  pembangunan di Tapanuli Utara di masa Jabatan Nikson Nababan sebagai Bupati memang terlihat jelas perbedaannya dari Pembangunan masa Bupati sebelumnya. Mereka menyampaikan kalau kekurangan itu pasti ada-ada saja.

Demikian ulasan yang bisa diterangkan dalam Sewindu Nikson Nababan Menjabat Sebagai Bupati Tapanuli Utara. (SC-J. Frist WS Manalu)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *