Sumutcyber.com, Toba – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Pemerintah Kabupaten Toba berkomitmen akan terus memacu peningkatan sektor pariwisata dengan intens melakukan kreatifitas dan inovasi serta berkolaborasi dengan pemerintah provinsi, pusat maupun dengan berbagai pihak terkait lainnya.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Toba Rusti Hutapea kepada sejumlah wartawan, saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Selasa (16/1/2024).
Dalam kesempatan ini, Rusti mengungkapkan progres pencapaian kinerja yang telah dilakukan oleh OPD Disbudpar yang di pimpinnya. Tahun 2023 lalu, Disbudpar yang memiliki empat Bidang Kerja, telah melaksanakan berbagai kegiatan dalam upaya memacu peningkatan sektor pariwisata.
“Dari beberapa bagian sektor pariwisata dan kebudayaan, Rusti mengakui masih terdapat kekurangan dan hal ini akan terus diperbaiki dan ditingkatkan pada tahun 2024 ini,” katanya.
OPD Disbudpar Toba memiliki 4 Bidang Kerja, dimana salah satu bidang menangani Kebudayaan. Sementara 3 Bidang Kerja lainnya menangani Pariwisata yakni Bidang Destinasi Dan Industri, Bidang SDM Ekonomi Kreatif dan Bidang Pemasaran.
Bidang Kebudayaan bertugas memfasilitasi sejumlah sanggar-sanggar budaya dalam menggali dan melakukan pembinaan secara kontiniu dan berkesinambungan. Selain itu, melalui Bidang Kebudayaan telah mengusulkan beberapa objek cagar budaya yang kita harapkan memperoleh persetujuan dari Pemkab Toba untuk selanjutnya diusulkan ke Pemerintah Provinsi. Demikian juga Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) sebanyak 5 orang juga sudah di usulkan. TACB ini meliputi dari berbagai komponen masyarakat yang nantinya akan diseleksi oleh lembaga yang berwenang.
Bidang Pemasaran tugasnya menangani penyediaan data-data informasi tentang jumlah kunjungan wisata dan promosi wisata yang ada di Kabupaten Toba. Diantaranya informasi dan promosi terkait dua event internasional yang sudah sukses terlaksana yakni F1 Powerboat dan Aquabike Jetski. Selain itu ada juga beberapa event lokal yang bekerjasama dengan berbagai komunitas di Kabupaten Toba dan tentunya berkolaborasi dengan pemerintah desa setempat dimana event tersebut dilaksanakan. Event lokal tersebut diantaranya Fashion Week, Musik Art Dan Festival serta Meat Art Festival.
Terkait jumlah kunjungan wisatawan ke Toba pada tahun 2023 lalu, jumlahnya mencapai 2 juta pengunjung lebih. Jumlah ini mencakup 2.079.369 orang wisatawan nusantara ditambah 1.165 orang wisatawan mancanegara. Jika dikumulatifkan, peningkatan pengunjung wisata pada tahun 2023 mencapai 300 persen dari jumlah yang ditargetkan sebelumnya, terang Rusti.
Bidang SDM Ekonomi Kreatif, bertugas melaksanakan kegiatan pelatihan-pelatihan terkait SDM Pariwisata.Tahun 2023 lalu, Disbudpar Toba sudah sukses melaksanakan 10 pelatihan dan berhasil merekrut 400 orang masyarakat yang telah memiliki SDM Pariwisata.
Bidang ini juga telah melaksanakan “Festival Pasar Kreatif” dengan menyuguhkan Produk UMKM yang dibina oleh Disbudpar di bidang kriya ulos, kriya besi dan kriya kayu. Kita sudah memiliki 17 Sub Sektor Binaan Disbudpar yang tersebar pada 16 Kecamatan di Kabupaten Toba. Selain itu, kita juga sudah melaunching 3 Desa Ekonomi Kreatif di bidang penenun yakni Desa Siregar Aek Nalas, Desa Sigaol Barat dan Desa Sigaol Timur di Kecamatan Uluan.
Untuk tahun 2023, kita mendapatkan DAK dari pemerintah pusat pada Bidang Destinasi Dan Industri yakni pembangunan kawasan pariwisata terpadu di Desa Tambunan Lumban Pea. Capaian progres fisik pembangunannya sudah mencapai hampir 100 persen dan akan segera rampung.
Secara keseluruhan capaian kinerja Disbudpar Toba pada tahun 2023 pada angka 88,97 persen. Angka ini belum mencapai 100 persen, akibat adanya keterlambatan progres pembangunan kawasan terpadu pariwisata. “Namun hal ini sudah dilakukan regulasi untuk menyempurnakan progres pencapaian pekerjaan tersebut agar segera rampung,” tambah Rusti
“Pada tahun 2024 kita akan terus bekerja keras, tentunya akan berkolaborasi dengan pemerintah provinsi dan pusat, dalam mewujudkan kemajuan pariwisata Kabupaten Toba. Dalam kesempatan ini, Rusti juga berharap peran serta kemitraan berbagai media untuk memberikan sumbangsih dalam hal publikasi maupun promosi pariwisata kepada publik,” pungkasnya. (SC-JT)