KIPI Minim Terjadi, dr. Aris Yudhariansyah: Kalaupun Ada Bersifat Ringan

Dr. Aris Yudhariansyah

Sumutcyber.com, Medan – Juru Bicara Satuan Tugas Covid-19 Sumut dr Aris Yudhariansyah MM mengatakan, Kejadian Ikutan Pasca Vaksinasi (KIPI) Covid-19 yang diberikan minim terjadi.

Bilapun ada hanya bersifat ringan dan tidak menimbulkan reaksi serius. “Minim sekali terjadi KIPI, kalaupun ada hanya bersifat ringan,” kata Aris Yudhariansyah MM kepada wartawan, Sabtu (6/3/2021).

Bacaan Lainnya

Ia menyebutkan KIPI ringan yang dimaksud hanya reaksi lokal, seperti nyeri, kemerahan, bengkak pada tempat suntikan. Reaksi lokal lain yang berat, misalnya selulitis kemudian reaksi sistemik, seperti demam, nyeri otot seluruh tubuh (myalgia), nyeri sendi (arthralgia), badan lemas, dan sakit kepala.

Reaksi lainnya seperti reaksi alergi. Misalnya, urtikaria, reaksi anafilaksis, dan syncope (pingsan). Begitu juga dengan vaksinasi yang dilakukan kepada lansia dikatakan sejauh ini masih aman, belum ada terjadi reaksi yang fatal.

Ia menyarankan sebelum melakukan vaksinasi sebaiknya para lansia melakukan beberapa hal diantaranya makan makanan bergizi, cukup istirahat dan jangan stres.

“Yang terpenting itu istirahat cukup, makan makanan yang bergizi dan jangan stres karena ini cukup berpengaruh terhadap imun,” paparnya.

Sementara itu, sampai saat ini persentase vaksinasi tahap satu dikatakan sudah berjalan 97 persen. (SC03)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *