Sumutcyber.com, Medan – Polrestabes Medan tingkatkan operasi pemberantasan pungli dan premanisme di wilayah hukumnya. Operasi premanisme itu untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat di Medan.
“Operasi pungli dan premanisme itu berhasil menciptakan suasana aman di masyaraakat, ” ucap Kapolreststabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda SH SIK MH didampingi Kabag Ops AKBP Amran Muis kepada wartawan, Sabtu (23/4/2022).
Kombes Valentino mengaku, tidak memberikan ruang sedikitpun kepada preman jalanan yang kerap membuat resah di masyarakat.
Apalagi menjelang lebaran kali ini, sudah banyak yang melakukan pungli kepada pelaku usaha maupun pengusaha yang ada di Medan.
Karena itu, operasi pungli dalam rangka Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRTD) guna mendukung Operasi Ketupat Toba 2022 di wilayah hukum Polrestabes Medan.
Kata Kombes Valentino, kegiatan razia dimulai pada Jumat, tanggal 22 April 2022 sekitar 15. 00 WIB hingga sampai selesai itu, polisi berhasil mengamankan para pelaku premanisme dan pungutan liar di wilayah Hukum Polrestabes Medan, sebanyak 56 orang.
Setelah mengamankan para pelaku segera dibawa ke Polrestabes Medan untuk dilakukan penataan dan pembinaan.
Polrestabes Medan melakukan operasi premanisme dan pungutan liar untuk memberikan rasa aman untuk masyakat Kota Medan. (SC06)