Sumutcyber.com, Pakpak Bharat – Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor didampingi Kepala Pelaksana BPBD Pakpak Bharat Augusman Harapan Padang, meninjau jembatan putus di Dusun Lae Mrempat, Desa Malum, Kecamatan Sitellu Tali Urang (STTU) Jehe, Kabupaten Pakpak Bharat, Selasa (05/03/2024).
Augusman Padang menjelaskan, intensitas hujan yang tinggi di wilayah Kabupaten Pakpak Bharat mengakibatkan jalan amblas dan menghanyutkan badan jembatan pada 03 maret 2024 sekitar pukul 19.00 wib.
“Akibat peristiwa ini akses jalan penghubung utama Desa Malum menuju Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe putus total, mobilisasi masyarakat termasuk jalur pasokan logistik dan sembako, serta menyebabkan hasil-hasil pertanian sebagai mata pencaharian utama di Desa ini tidak bisa diangkut keluar, total 167 Kepala Keluarga di Desa Malum dan sekitarnya terdampak akibat terputusnya jembatan ini,” jelas Augusman Padang.
Selain meninjau kondisi jembatan yang putus total, Bupati dalam kesempatan ini juga membagikan puluhan paket sembako bagi warga yang terdampak bencana alam ini. Ditengah guyuran hujan pada saat kunjungan di hadapan puluhan warga Desa Malu, Franc Bernhard Tumanggor berjanji akan segera membangun jembatan baru yang permanen di lokasi ini.
“Kami Bersama Dinas PUTR dan Perhubungan akan segera melakukan perhitungan dan perkiraan biaya yang diperlukan, saya mohon masyarakat bisa bersabar sebentar ya,” ucap Pak Bupati.
Terlihat di lokasi, tim BPBD Pakpak Bharat Bersama masyarakat Desa Malum tengah bersiap membangun jembatan darurat berupa beberapa batang kelapa sebagai pengganti jembatan lama yang telah hanyut terbawa longsoran. (SC-Dem)