Peringati Isra Mi’raj, Prof Ismet Danial: Raih UISU Unggul Bermartabat

Ketua Umum Pengurus Yayasan UISU Prof. Ismet Danial Nasution, drg bersama pimpinan lainnya foto bersama usai peringatan Isra Mikraj, kemarin.

Sumutcyber.com, Medan – Keluarga besar Universitas Islam Sumatera Utara  (UISU) menggelar perhelatan akbar Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW secara luring dan daring di Auditorium Biro Rektor Jalan SM Raja Medan, kemarin. Kegiatan ini  menghadirkan penceramah Ustazah, Dr Auffa Yumni,  Lc, MA, dosen UIN Sumut dan Ustazd Dr Nur Kholis, dosen UIN Suska Yogyakarta.

Israk Mikra dengan tema “Melalui Perintah Salat Kita Bangun Persatuan Umat Menuju UISU Unggul dan Bermartabat” itu juga menghadirkan Mestro Biola Internasional Tengku Rio Rizan yang sempat memukau para hadirin.   Peringatan Isra Mi’raj diketuai H. Ikrom Helmi Nasution SH tersebut dihadiri Ketua Pembina Yayasan UISU T. Hamdy Osman Delikhan  Al-Hajj, Ketua Pengawas H. Sofian, Rektor UISU Dr. H. Yanhar Jamaluddin, MAP, Wakil Rektor ADI Dr. Liesna Andriany MPd, Wakil Rektor STK Zufrizal, SE, Ak, CA. MBA. MAFIS, Wakil Rektor KAK Ahmad Bakhori ST, MT, Wakil Rektor KSI Andang Suhendi SS, MA, para Dekan, Wakil Dekan, Dosen, dan mahasiswa.

Ketua Umum Yayasan UISU Prof. Ismet Danial Nasution, drg. Ph.D, Sp. Pros (K), FICD mengharapkan civitas akademika UISU dapat menjaga persatuan dan kesatuan guna membangun UISU unggul dan bermartabat. Menurut Danial, persatuan dan kesatuan akan melahirkan sinergisitas untuk raih UISU unggul dan bermartabat.

Persatuan dan kesatuan, kedisiplinan dan taat aturan sebagaimana yang dikehendaki pada perintah shalat lima waktu tersebut. “Tentu keinginan kita mengapai UISU unggul dan bermartabat akan mudah diraih,”ucap Danial seraya menegaskan bahwa UISU unggul adalah milik keluarga besaer UISU sendiri.

Bacaan Lainnya

Prof. Ismet Danial pada kesempatan itu juga mengingatkan, masing-masing pribadi punya peran dan andil dalam mewujudkan UISU unggul dan bermartabat. Tentunya tidak ada yang lebih hebat, masing-masing punya peran.

Sementara itu, Rektor UISU Dr Yanhar Jamaluddin, MAP mengakui dalam rencana strategis (Renstra) sudah diatur bagaimana menjadikan UISU unggul dan bermartabat. “Terpenting adalah bagaimana potensi yang ada bisa disinergikan. Kita semua harus satu tindakan dan satu tujuan, serta berikhtiar mewujudkan persatuan dan kesatuan. Insya Allah UISU unggul dan bermartabat bisa diraih,”ucap Rektor.

 Ustadz Dr Nur Kholis pada ceramahnya menjelaskan bahwa pelaksanaan ibadah salat sebagai perintah Allah ketika Muhammad Isra Mi’raj adalah mengajarkan kepada umat muslim untuk bersatu dalam satu tujuan dan imam yang satu. “Tujuan salat adalah mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat. Persatuan dan kesatuan tentulah sangat penting dalam mewujudkan UISU uanggul dan bermartabat. Tanpa persatuan dan kesatuan tentu semuanya tidak dapat diraih,” ucapnya.

Ustazd, Dr. Nur Kholis menjelaskan Isra Mi’raj sebagai perjalanan singkat dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa hingga ke Sidratul Muntaha (langit ke tujuh) adalah kuasa Allah terhadap Nabi Muhammad SAW yang intinya adalah mengajarkan umat untuk salat mengabdi kepada Allah SWT lima kali sehari semalam.

Alfatihah sebagai bacaan wajib dalam ibadah salat memiliki makna yang cukup dalam bagi kehidupan manusia yakni meminta petunjuk  jalan yang lurus kepada Allah (ihdinash shirathol mustaqim). “Jalan lurus itu adalah konsisten pada jalan kebenaran, yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat,” ujarnya. (SC08)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *