Sumutcyber.com, Medan – Di tengah pandemi Covid-19, DPRD Sumut melakukan pengadaan laptop yang diperuntukkan bagi 100 anggota dewan. Disebut-sebut, anggaran laptop merek Lenove tipe Thinkpad tersebut mencapai lebih kurang Rp2 M.
Namun, anggaran pastinya beluk diketahui karena Sekwan DPRD Sumut Afifi Lubis belum bisa dihubungi.
Berdasarkan pengamatan wartawan di gedung dewan Jalan Imam Bonjol Medan, Rabu (6/1/2021), sejumlah tenaga honor gedung dewan mulai membagikan dan menyerahkan satu unit laptop untuk setiap dewan. Seorang staf mengaku satu unit laptop tersebut senilai Rp23 juta.
Pembagian laptop tersebut statusnya pinjam pakai . Masing-masing dewan diminta untuk menandatangani perjanjian penerimaan laptop tersebut.
Selain pengadaan laptop baru, pihak sekretariat dewan juga disebut sebut mengalokasikan anggaran perbaikan laptop jika mengalami kerusakan. Pengadaan laptop tersebut disebut-sebut untuk membantu para wakil rakyat melaksanakan pertemuan zoom meeting (rapat melalui jaringan telekomunikasi) khususnya agenda paripurna.
Seorang anggota DPRD Sumut dari Fraksi PDI Perjuangan, Poarrada Nababan mengaku menerima laptop tersebut. Namun dia juga mengaku tidak menyetujui jika pengadaan laptop tersebut diperuntukkan untuk pertemuan zoom meeting.
“Terlalu kecillah jika pihak sekretariat menganggarkan pengadaan laptop ini hanya untuk zoom meeting. Kalau untuk membantu tugas dewan saya sepakat,” katanya singkat.
Menanggapi pengadaan laptop tersebut, Imul warga Medan mengatakan, pengadaan laptop tersebut menyakiti masyarakat di tengah pandemi Covid-19.
“Hal ini sama saja melukai hati masyarakat. Saat ini kita mengalami pandemi Covid-19, masyarakat lagi susah karena pendapatan tak jelas, butuh dukungan untuk menjaga imun terutama dari anggota dewan kita yang terhormat. Mestinya anggaran pembelian laptop ini dialihkan saja dulu ke kebutuhan yang lebih urgen dan bisa dimanfaatkan masyarakat,” ujarnya. (SC03)