Jelang Lebaran, Kesawan City Walk Ditutup Sementara

Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman Penataan Ruang (PKP2R) Kota Medan Benny Iskandar.

Sumutcyber.com, Medan – Mulai Kamis (6/5/2021), tempat kuliner Kesawan City Walk (KCW) ditutup sementara. Penutupan The Kitchen of Asia itu dalam rangka menyambut hari raya Idul Fitri 1442 H.

“Kita tutup sementara KCW sekitar 2 minggu lebih. Penutupan mulai H-7 hari raya Idul Fitri sampai H+7. Mohon maaf kepada pedagang dan pengunjung semua terkait penghentian sementara ini,” kata Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman Penataan Ruang (PKP2R) Kota Medan Benny Iskandar, Minggu (2/5/2021). 

Bacaan Lainnya

Benny mengungkapkan alasan penutupan Kesawan City Walk tersebut, salah satunya karena menjelang hari raya Idul Fitri petugas di KCW banyak tugas lain dalam rangka pengamanan lebaran sehingga dikwatirkan tidak maksimal dalam menjalankan pengawasan di KCW.

“Semua petugas di KCW banyak tugas lagi dalam rangka pengamanan menyambut lebaran ini. Selain itu, kan sebagian petugas kita yang disana libur lebaran juga. Kita takut nanti jadinya kalau KCW tetap dibuka pengawasan gak maksimal, makanya diputuskan untuk tutup sementara,” katanya.

Ketika disinggung terkait protokol kesehatan di kawasan KCW, Benny mengkalim setiap hari sudah ada perubahan sistem konsep di Kesawan City Walk agar tidak terjadi pelanggaran protokol kesehatan (Prokes). Mulai dari pintu masuk ke dalam KCW sampai imbauan tidak berkerumun dan wajib pakai masker.

“Kita terus menerus melakukan prokes. Setiap saat petugas kita keliling mengimbau kepada pedagang dan pengunjung jangan berkrumun dan semua wajib pakai masker. Setiap pintu masuk KCW diperiksa suhu badan serta wajib cuci tangan. Itu semua dikerjakan petugas kita,” ujarnya.

Benny mengungkapkan, Pemko Medan terus berupaya untuk melakukan evaluasi terkait prokes di KCW. Dia juga tidak ingin KCW menjadi klaster baru dalam penyebaran virus Covid-19. “Kita terus berupaya dan setiap hari evaluasi soal pelaksanaan prokes di KCW. Pak Wali sudah menekankan kepada semua petugas jangan sampai KCW menjadi klaster baru dalam penyebaran Covid-19. Makanya tegakkan prokes sebaik-baiknya,” katanya.

Seperti diketahui, pusat jajanan kuliner KCW yang dibuka Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution sampai saat ini masih menuai kritikan dari sejumlah kalangan masyarakat. Hal itu dikarenakan belum maksimalnya Prokes terhadap pedagang dan pengunjung di KCW. (SC03)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *