Dukung Program Beasiswa Magister Ilmu Kedokteran USU Bagi ASN, Pj Gubernur Sumut: Peserta Harus Mengabdi di Daerah Setelah Selesai

Pj Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin menerima audiensi dari Dekanat Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara di ruang kerja Lantai 10 Kantor Gubernur Sumut Jalan Diponegoro Nomor 30 Medan, Kamis (21/3/2024). (Dok. Diskominfo Provsu)

Sumutcyber.com, Medan – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin mendukung program beasiswa dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut untuk Magister Ilmu Kedokteran Tropis Universitas Sumatera Utara (USU), yang diikuti ASN bidang kesehatan kabupaten/kota se-Sumut. Dia berharap hasilnya maksimal, sehingga memberikan dampak yang besar di berbagai daerah di Sumut.

Program beasiswa Magister Ilmu Kedokteran Tropis bagi ASN ini dibuka 21 Maret tahun lalu. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan ASN bidang kesehatan penyakit menular seperti malaria, tuberkulosis, HIV/AIDS dan lainnya.

Bacaan Lainnya

“Melihat luasnya Sumut, kita memang butuh tenaga medis terlatih sebagai bentuk pelayanan kita kepada masyarakat, dan ini salah satu upaya pencegahan agar penyakit menular yang biasa di wilayah tropis bisa dihambat,” kata Hassanudin, saat menerima audiensi jajaran Fakultas Kedokteran USU, Kamis (21/3/2024) di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro Nomor 30, Medan.

Hassanudin meminta kepada para ASN yang telah mendapat beasiswa pada program ini, tetap mengabdi di daerahnya. Sehingga masyarakat yang ada di daerah tersebut mendapat manfaat dari program ini.

“Jangan setelah selesai dapat magister malah pindah, cari posisi ke kota atau kampung halaman, itu tidak adil, peserta harus mengabdi ke daerahnya, melayani masyarakat yang ada di sana,” kata Hassanudin.

Dekan Fakultas Kedokteran USU Aldy Safruddin Rambe mengatakan, saat ini ada 13 perwakilan kabupaten/kota yang mengikuti program beasiswa ini. Dia berharap ke depannya seluruh kabupaten/kota memiliki kesempatan untuk mengikuti program ini.

“Saat ini masih 13 kabupaten/kota dan program ini akan berjalan 2 tahun lagi, kita berharap ke depannya seluruh kabupaten/kota, agar mempermudah kita mengendalikan penyakit-penyakit menular,” kata Aldy Safruddin Rambe.

Hadir pada pertemuan ini antara lain Kepala Badan Kepegawaian Sumut Aprilla Haslantini Siregar, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Faisal Arif Nasution, Wakil Dekan FK USU Inke Nadia Diniyanti Lubis. Hadir juga OPD terkait Pemprov Sumut, serta jajaran Fakultas Kedokteran USU. (SC02)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *