Bupati Toba Berharap KPID Sumut Dorong Masifkan Konten Budaya

Toba – Bupati Kabupaten Toba Poltak Sitorus berharap Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sumatera Utara (Sumut) ikut mendorong lembaga penyiaran agar lebih memasifkan konten kearifan lokal dan budaya.

Hal ini disampaikannya saat bertemu dengan Komisioner KPID Sumut di Medan, baru-baru ini.

Sebelumnya Poltak Sitorus memaparkan kondisi dan potensi pariwisata di Kabupaten Toba yang merupakan salah satu daerah pariwisata Danau Toba sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) dan memiliki kepribadian Batak yang sebenarnya.

“Selama kepemimpinan kami, kepribadian Batak itu, telah digaungkan sebagai revolusi mental yang memiliki prinsip Batak Naraja. Ada 4 prinsip Batak Naraja itu yaitu Marugamo (beragama), Maradat (sopan santun), Maruhum (taat aturan hukum), dan Marparbinotoan (pintar bijaksana). Pemkab Toba melalui Dinas Pendidikan juga telah memasukkan Batak Naraja ini sebagai muatan lokal di sekolah,” ujarnya.

Bacaan Lainnya

Untuk itulah beliau berharap agar KPID sebagai lembaga yang mengawasi isi siaran di radio dan TV bisa juga membantu atau mengarahkan agar program tv radio ada materi atau acara kearifan lokal serta pelestarian budaya.

“Kita setuju pembangunan menuju kemajuan dan modernisasi tetapi hendaklah tetap berbudaya. Mari sama-sama kita suarakan,” imbuh Poltak Sitorus.

Menanggapi hal ini, KPID Sumut melalui Ketua yang diwakili Muhammad Hidayat didampingi dua komisioner, Muhammad Syahrir dan Ramses Simanullang serta sejumlah staf mengapresiasi maksud dan tujuan kehadiran Bupati Toba bersama Kadis Kominfo Sesmon TB. Butarbutar.

Dipaparkannya apa dan bagaimana utamanya tugas pokok dan fungsi KPID untuk pengawasan, pembinaan hingga penindakan pelanggaran penyiaran kepada lembaga penyiaran. Saat ini di daerah kabupaten/kota tengah mendorong pembentukan masyarakat peduli penyiaran untuk bersinergi dengan pihaknya.

Soal penindakan, baru -baru ini pihaknya telah menutup beberapa radio yang melakukan pelanggaran dan ada juga pembinaan soal iklan obat yang tidak sesuai dengan BPOM.

Mengenai usul Bupati Toba, pihaknya akan menindaklanjuti sesuai dengan aturan atau perundangan yang berlaku.

Pertemuan yang berlangsung akrab ini dilanjutkan dengan sesi diskusi berbagai hal tentang kemajuan dan tantangan pembangunan khususnya bidang prioritas pariwisata.

Bupati Poltak Sitorus juga memberikan cindera mata berupa ulos Batak, plakat dan oleh oleh suvenir UMKM Toba.

Turut hadir mendampingi Bupati Toba diantaranya Kabag Prokopim Try Sutrisno Samosir, Kabag Umum Jefry M.Nainggolan dan Kabid PIKP Dinas Kominfo Rikardo Simamora. (SC-JT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *