oleh

Buka Puasa Bersama di UMSU, Muhadjir Effendy Optimistis Muktamar Muhammadiyah di Sumut Sukses

-Medan-132 Dilihat

Medan – Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) bersama PW Muhammadiyah dan Aisyiyah Sumut menggelar silaturahmi sekaligus buka puasa bersama Ramadan 1446 H, pada Sabtu (22/3/2025) di Auditorium UMSU Jalan Muchtar Basri No.3 Medan.

Kegiatan ini dihadiri Ketua PP Muhammadiyah bidang Ekonomi, Bisnis, dan Industri Halal, Prof. Dr. Muhadjir Effendy, MAP yang juga Penasihat Khusus Presiden Bidang Haji, Ketua PWM Sumut Prof. Dr. H. Hasyimsyah Nasution, MA, PW Aisyiyah Sumut, BPH UMSU, Staf Ahli Gubernur Ahmad Fadli Dhalimunte, S.Sos, MSP, 25 Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah, Ketua Fokal Sumut, Rahmadsyah Sibarani, S.H., M.H, Ketua DPRD Deli Serdang Zakky Shahri, S.H, tokoh legislatif daerah dan kota serta ortom Muhammadiyah.

Dalam pengajian singkatnya, Ketua PP Muhammadiyah Prof. Muhadjir Effendy menekankan pentingnya bulan Ramadan sebagai momentum untuk introspeksi dan mendekatkan diri kepada Allah. Dia juga menyinggung pentingnya Lailatul Qadar dalam menentukan takdir seseorang dan bangsa selama satu tahun ke depan.

“Nasib bangsa itu juga ditentukan di malam Lailatul Qadar, maka kita diminta betul-betul itikaf dan bermunajat kepada Allah agar takdirnya bagus. Mudah-mudahan setahun ke depan kita mendapatkan takdir yang baik, yang dirahmati Allah agar kita diberi jalan yang lurus,” ujarnya pada saat memberikan ceramah.

Terkait rencana Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah di Sumatera Utara tahun 2027, Prof. Muhadjir menyampaikan optimisme bahwa acara ini akan lebih sukses dibandingkan Muktamar sebelumnya.

“Saya sangat optimistis, apalagi lokasinya lebih hebat dan lebih bagus dari Universitas Muhammadiyah Malang. Dengan persiapan yang matang, saya yakin Muktamar di Sumut akan lebih sukses,” ungkapnya.

Sebelumnya, Ketua PP Muhammadiyah sekaligus Penasihat Presiden itu telah meninjau arena Muktamar Muhammadiyah Aisyiyah di kampus terpadu UMSU Desa Sampali, Deli Serdang.

“Saya senang lihat Pak Rektor ini, berani ambil risiko. Jangan takut ambil risiko,” ujarnya.

Pada kesempatan ini, dia membagikan pengalaman suksesnya saat menjadi Rektor UMM sekaligus Ketua Panitia Muktamar di Malang dengan menghadirkan Rhoma Irama sebagai daya tarik acara.

“Dulu saya banyak mendapatkan sponsor untuk acara Muktamar, bahkan sampai menghadirkan Rhoma Irama. Ini bisa menjadi inspirasi agar Muktamar di Sumut juga memiliki daya tarik tersendiri,” katanya.

Muhadjir juga menyoroti perkembangan ekonomi Muhammadiyah setelah keputusan Muktamar 2014 yang menambah satu pilar baru, yakni ekonomi dan bisnis.

“Kita akan terus mengembangkan bisnis kesehatan agar dapat memberikan manfaat lebih luas,” tuturnya.

Sebelumnya, Rektor UMSU Prof. Dr. Agussani, MAP pada sambutannya menjelaskan progres persiapan Muktamar. Dia mengatakan bahwa UMSU dan PWM Sumut telah melakukan sosialisasi ke beberapa wilayah yang sebelumnya pernah menjadi tuan rumah Muktamar, seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, DIY, dan Makassar, untuk belajar dari pengalaman mereka.

“Kami ingin menampilkan wajah Sumatera Utara yang terbaik. Dengan persiapan yang matang, Insya Allah Muktamar 2027 akan sukses,” ujarnya.

Selain itu, dia menyampaikan bahwa UMSU telah mendapatkan izin untuk pembangunan Sport Hall dan Auditorium baru dengan legal formal yang lengkap.

“Alhamdulillah, kita sudah mendapatkan izin dari PBG (Persetujuan Bangunan Gedung) untuk dua bangunan ada Sport Hall dan Auditorium,” jelasnya.

Dia juga menyinggung progres hubungan baik dengan PTPN terkait lahan baru untuk Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU) di Sena, Deli Serdang, yang diperkirakan seluas 34 hektare.

“Mudah-mudahan, jika ini berjalan, kita akan memiliki lahan baru untuk pengembangan Muhammadiyah di Sumatera Utara,” tambahnya.

Lebih lanjut, Rektor UMSU menyebutkan bahwa Perdana Menteri Malaysia akan hadir dalam peringatan Milad Muhammadiyah mendatang dan memberikan dukungan untuk pelaksanaan Muktamar 2027.

“InsyaAllah Raja Perlis Malaysia juga akan berkunjung ke UMSU,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua PWM Sumut, Prof. Dr. Hasyimsyah Nasution, M.A., menyampaikan harapannya agar Muktamar Muhammadiyah-Aisyiyah di Sumut bisa lebih baik dari sebelumnya.

“Semoga kehadiran Prof. Muhadjir membawa keberkahan dan menjadi amal saleh. InsyaAllah sebelum Muktamar, kita bisa menambah dua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) baru sehingga total menjadi 29 PDM,” ujarnya.

Dia juga mengajak seluruh warga Muhammadiyah untuk menjadikan Al-Qur’an dan Ramadan sebagai bentuk kesyukuran serta terus berupaya agar nilai-nilai Al-Qur’an mewarnai kehidupan pribadi dan bangsa.

“Semoga Muktamar di Sumatera Utara lebih baik, minimal seperti yang di Jawa Timur. Kita semua berharap acara ini berjalan lancar dan mendapat ridha Allah,” tutupnya.

Buka puasa bersama ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga momentum untuk meneguhkan komitmen Muhammadiyah dalam menghadapi Muktamar 2027. Dengan berbagai persiapan yang matang dan dukungan dari berbagai pihak, Sumatera Utara optimis bisa menjadi tuan rumah Muktamar Muhammadiyah-Aisyiyah yang lebih sukses dan bersejarah. (SC08)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *