Sumutcyber.com, Medan – Melihat begitu pesatnya perkembangan teknologi digital pada saat ini, maka kita harus memiliki strategi untuk menjaga NKRI yang ber “Bhinneka Tunggal Ika” melalui kita sebagai seorang pendidik baik di tingkat dasar, menengah pertama, menengah atas, maupun universitas sehingga mampu memberikan “menu” yang baik, moderasi dalam beragama, etnisitas, ekonomi, kultural bahkan sosialpolitik di negara kita ini.
Begitu kata Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas HKBP Nommensen (FBS UHN) Medan Dr. Junita Batubara, PhD dalam seminar nasional yang digelar FBS UHN Medan kerjasama dengan APSI (Asosiasi Pendidik Seni Indonesia), di Auditorium UHN Medan, Selasa lalu.
Dalam sambutannya, lulusan S3 USM Malaysia ini mengatakan, di pundak kitalah untuk melakukan pondasi utama dalam menciptakan generasi berikutnya. “Kami juga sangat berbangga atas terpilihnya Fakultas Bahasa dan Seni Universitas HKBP Nommensen Medan sebagai penyelenggara Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pendidik Seni Indonesia,” tambah Junita.
Masih menurut Junita Batubara, NKRI dan Pancasila akan abadi karena dua entitas ini yang diyakini sebagai sebuah perjanjian. “Sebagai Bangsa yang terdiri dari atas 700 etnis dan selayaknya kita patut berbangga karena mampu menciptakan NKRI. Apalagi jika kita berkaca pada negara-negara lain yang hanya terdiri dari beberapa suku bangsa namum belum mampu sebagai satu negara. Ini merupakan modal besar yang sudah ditanamkan dengan nama Bhinneka Tunggal Ika,” tutur Junita.
Masih menurut Dekan FBS yang sangat kreatif dan inovatif dalam penelitian seni dan budaya ini, teknologi digital mencipta ruang tanpa batas. “Kita berharap dengan digitalisasi saat ini menjadi sebuah cita-cita persaudaraan global dan konvergensi nilai-nilai utama internasional,” tegas Junita lagi mengakhiri sambutannya.
Turut memberikan kata sambutan Ketua Panitia Dra. Emmi Simangunsong, MA, Wakil Rektor I Dr. Richard Napitupulu, ST, MT mewakili Rektor UHN Medan.
Sementara jumlah pemaklah dalam semianr nasional ini adalah 125 orang dan akan terbit di Google Scholar ber E-ISSN. Sementara yang menjadi keynote spekaer adalah Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Prof. Ir. Nizam, M.Sc, DIC, Ph.D, IPU, ASEAN Eng.
Adapum narasumber adalah Prof. Sofyan Salam, MA., Ph.D, Dr. Sumathi Maniam, Dr. Daulat Saragih, M.Hum, Dr. A. Susilo Pradoko, M.Si (Ketua Asosiasi Pendidik Seni Indonesia/APSI). (SC08)