Gubernur Edy Tinjau Arena Boling Eks Perisai Plaza Medan, Kejar Perbaikan Sarana Pelatihan Atlet Persiapan PON 2024

Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meninjau prasarana Venue Boling di eks Gedung Perisai Plaza Medan Jalan Pemuda Medan, Jumat (7/1). Untuk persiapan pelatihan atlet boling Sumut yang akan mengikuti PON XXI Tahun 2024 mendatang. (Istimewa)

Sumutcyber.com, Medan – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meninjau arena Boling di eks Gedung Perisai Plaza, Jalan Pemuda Medan, Jumat (7/1). Sarana tersebut terakhir digunakan pada 2012 silam dan akan diaktifkan sebagai pusat latihan atlet persiapan PON XXI 2024.

Turut hadir dalam kunjungan tersebut, Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis, Ketua Umum Persatuan Boling Indonesia (PBI) Sumut Hj. Rayati Syafrin dan pengelola gedung. Turut mendampingi Asisten Admum M Fitriyus, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumut Ardan Noor dan Kepala Biro Umum Mahfullah P Daulay.

Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Edy Rahmayadi menjelaskan, bahwa fasilitas arena boling di lantai 8 gedung eks Perisai Plaza Medan itu bisa digunakan untuk tempat latihan para atlet dalam rangka persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024, di mana Sumut menjadi tuan rumah bersama Provinsi Aceh.

“Khusus Sumut sampai detik ini tidak punya arena boling. Kita sudah keliling-keliling (mencari). Kita mendapat alternatif ini, yang dulu juga diresmikan oleh Gubernur (sebelumnya), Raja Inal Siregar pada 1996 kalau tidak salah. Ini kita mau, sambil merawat tempat ini, kita siapkan arenanya untuk kesiapan atlet PON 2024. Karena diperkirakan cabang olahraga ini digelar di Sumut,” ujar Gubernur.

Bacaan Lainnya

Untuk fasilitas yang ada, kata Gubernur, akan dilakukan perbaikan alat, mesin, serta akses masuk (naik) agar dapat digunakan untuk latihan. Sebanyak 12 jalur gelinding menjadi alternatif sarana latihan atlet, dimana targetnya pada dua hingga tiga bulan mendatang, sudah dapat dipakai.

“Besok kita mulai membenahi. Tadi ada yang bilang enam bulan, tetapi saya minta dua hingga tiga  bulan sudah bisa digunakan, termasuk liftnya (akses naik ke lantai 8),” jelas Edy Rahmayadi.

Untuk arena boling milik Pemprov sendiri, kata Edy, saat ini masih berupa tempat saja, belum terdapat alat dan mesinnya, yang telah dipesan. Namun diperkirakan semuanya akan rampung sebelum PON XXI dimulai, mengingat syarat untuk bisa digelarnya pertandingan, harus ada 18  jalur gelinding di arena boling tersebut.

“Untuk yang di Jalan Pancing (arena Boling), kebetulan pabrik mesinnya berhenti beroperasi karena kondisi pandemi Covid-19. Nanti dikomunikasikan lagi dengan pabriknya,” sebut Edy.

Senada dengan itu, Ketua Umum PBI Sumut Rayati Syafrin (Bunda Rayati) juga berharap fasilitas latihan bisa secepatnya digunakan. Mengingat perlunya latihan maksimal sebelum pertandingan, paling sedikit dua tahun untuk menghadirkan permainan yang sempurna.

“Paling lama, enam bulan kedepan sudah bisa dilakukan latihan. Karena latihan itu sangat perlu. Kalau bisa cepat siap (digunakan),” kata Bunda Rayati.

Selain meninjau arena utama boling, Gubernur juga melihat ruangan lain yang mungkin bisa dijadikan sarana pendukung tempat latihan atlet nantinya. (SC02)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *