Sumutcyber.com, Medan – Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Islam Negeri Sumatra Utara (UINSU) menggelar Workshop Jurnalistik di Kampus IV UINSU Tuntungan, Kabupaten Deliserdang, Kamis (8/12/2022).
Workshop menghadirkan dua pembicara yakni, Dosen Ilmu Komunikasi, Dr Anang Anas Azhar dan Redaktur Koran Mimbar Umum, Jamaluddin,SPd.
Dalam sambutannya, Jamaluddin mengatakan, di era digitalisasi saat ini menuntut kalangan masyarakat khususnya mahasiswa dan aktivis untuk berkembang mengikuti perkembangan zaman.
“Di era serba digital saat ini, apalagi sebagai mahasiswa harus mempunyai banyak keahlian supaya bisa terus berkembang mengikuti tren perkembangan zaman. Karena untuk bisa sukses kita harus bisa membaca tanda-tanda zaman, dan tanda-tanda zaman hari ini harus menguasai teknologi dan komunikasi,” kata Jamaluddin yang juga mantan Ketua Umum PK IMM FKIP UMSU era tahun 2002.
Menurut Jamaluddin menguasai ilmu jurnalistik maupun komunikasi sangat penting di era sekarang ini. Karena seseorang yang memiliki skill dan kompetensi di bidang jurnalistik dapat memberikan berbagai peluang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja maupun bakat dan keahlian yang dimiliki
“Sebagaimana ungkapan jika engkau bukan anak seorang raja ataupun ulama besar, maka jadilah penulis. Tulis apa yang engkau kerjakan dan kerjakan apa yang engkau tulis,”kata Jamaluddin.
Sebab menurut Jamaluddin, kemahiran dalam menulis yang selanjutnya dipublis ke media, diyakini selain sebagai ajang mempromosikan diri pribadi juga bisa menghasilkan materi atau keuangan.
“Selain itu kegiatan workshop jurnalistik ini juga sebagai upaya meningkatkan kemampuan dasar literasi yaitu membaca dan menulis,” katanya.
Selain menyampaikan seputar informasi tentang jurnalistik dan manfaatnya, Jamaluddin juga menyampaikan sejumlah teori tentang menulis di media massa khususnya teknik menulis press release dan reportase berita, penulisan artikel dan opini. “Dalam penulisan berita di media massa yang utama itu harus mengedepankan unsur 5 W + 1 H, hingga tata bahasa yang sesuai kaidah bahasa Indonesia yang baik dan midah dimengerti,”paparnya dihadapan hampir 100 peserta
Sementara itu pembicara kedua, Anang Anas Azhar membawakan materi tentang teknik menulis Straight News atau berita langsung. Anang Anas Azhar mengajak kalangan mahasiswa agar menguasai ilmu komunikasi yang sesungguhnya sangat membantu dalam penguasaan bahan materi yang ada di bangku perkuliahan khususnya menghadapi skripsi nantinya .
Anang pada pemaparannya juga menyampaikan pengalamannya hampir 23 tahun berkecimpung d dunia jurnalistik atau menjadi seorang wartawan. “Terus Terang saya saat masih sebagai mahasiswa sudah aktif menulis di berbagai media massa, dimana saya juga memperoleh materi dari hasil karya tulis saya yakni opini yang saya kirimkan ke media,”katanya
Sebelumnya Ketua PK IMM FIS UINSU, Radja Pasaribu dalam sambutan pembukaannya mengaku digelarnya workshop jurnalistik bertujuan menghasilkan insan jurnalis dan memiliki kemampuan di bidang jurnalistik. Dia mengaku kegiatan cukup banyak menarik minat mahasiswa untuk menjadi peserta. (SC03)
Discussion about this post