Wali Kota Medan Minta Seluruh OPD Saling Berkolaborasi dan Support

Sumutcyber.com, Medan – Usai dilantik, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi atas nama Presiden RI Joko Widodo, Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution SE MM bersama Wakil Wali Kota Medan H Aulia Rachman SE langsung melakukan pertemuan dengan seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah  (OPD) di Lingkungan Pemko Medan di Ruang Rapat III Kantor Wali Kota Medan, Jumat (26/2/2021) sore.

Selain memperkenalkan diri, Wali Kota juga ingin seluruh OPD meningkatkan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Guna mewujudkan itu, seluruh OPD harus menghilangkan ego sektoral dan harus berkolaborasi untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat.

Didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Medan Ir Wiriya Alrahman MM dan para Asisten, Wali Kota Medan bersama Wakil Wali Kota Medan memperkenalkan diri secara langsung dihadapan para pimpinan OPD di Lingkungan Pemko Medan.

Dikatakan Wali Kota Medan, tujuan dirinya disini adalah untuk melayani dan memberikan pelayanan yang optimal bagi masyarakat Kota Medan. Wali Kota Medan menginginkan kedepannya agar seluruh OPD di Lingkungan Pemko Medan mempercepat pengerjaan.

Bacaan Lainnya

“Saya ingin semua bisa saling berkolaborasi dan saling support. Saya minta kedepannya ego sektoral bisa benar-benar kita runtuhkan, agar kenyamanan dan kecepatan kerja bisa optimal dan dapat dirasakan masyarakat dalam waktu cepat. Kita mulai dari hal yang terkecil hingga akhirnya nanti bisa kita kerjakan yang lebih besar lagi kedepannya secara berkesinambungan,” kata Wali Kota Medan.

Terkait penanggulangan Corona Virus Disease 2019 (Covid 19) di Kota Medan, Wali Kota Medan menegaskan bahwa para OPD harus saling berkolaborasi dalam menanggulangi Covid 19 salah satunya dengan vaksinasi.

“Kita harus bergerak cepat mendata siapa saja yang masuk kedalam kategori yang akan divaksin. Saling berkolaborasi dalam mendata dan juga harus lebih aktif dalam berkolaborasi serta mencari solusi dari permasalahan yang ada. Saya menginginkan kedepannya penanganan seperti ini perlu lebih komprehensif,” jelasnya.

Sedangkan terkait perekonomian, sambung Wali Kota Medan, Pemko Medan akan fokus kepada usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) terutama UMKM tingkat kelurahan menjadi tingkat kecamatan hingga ke tingkat internasional.

“Salah satu sektor UMKM Kota Medan yang terkenal hingga tingkat nasional adalah di bidang kuliner. Maka dari itu, saya tekankan kepada dinas terkait agar bisa saling berkolaborasi. Kita harus jadikan kuliner Kota Medan bukan hanya di atas piring, tapi juga dapat dijadikan entertainment. Sebab, seluruh etnis yang ada di Kota Medan memiliki kulinernya masing-masing yang dapat ditonjolkan,” tegasnya.

Sebelumnya, Sekda Kota Medan menyampaikan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Medan Tahun 2021 sudah disahkan DPRD Kota Medan pada bulan Desember 2020. Saat ini, Pemko Medan telah menggunakan Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD).

“Selain itu, kami juga telah mempersiapkan laporan keuangan yang akan diserahkan ke Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sumut paling lambat pada tanggal 31 Maret. Dalam 2 tahun belakangan ini kami (Pemko Medan) juga ontime dalam penyerahan laporan keuangan,” ungkapnya.(SC03)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *