Video Jenazah Pasien RS di Medan Diangkut Taksi Online Viral

Screenshot dari video yang diambil dari akun Instagram @mira_sep25.

Sumutcyber.com, Medan – Rumah Sakit Mitra Sejati diterpa kabar tak sedap. Ada sebuah video beredar di media sosial yang mengaku dari keluarga pasien dan mengatakan ditelantarkan oleh sopir ambulans. Padahal biaya ambulans sudah dilunasi.

Di dalam video juga tampak seorang wanita memeluk jenazah keluarganya sambil menangis. Lalu terdengar suara pria yang kecewa dengan pelayanan rumah sakit. “Ini rumah sakit nggak ada otak, Mitra Sejati dari subuh udah selesai, ambulance tidak ada juga ya, dari jam 06.00,” ujar pria dalam video.

Bacaan Lainnya

Sementara di narasi video disebutkan bahwa pasien sudah membayar uang ambulance. Seluruh administrasi sudah dibayarkan dan selesai dari jam 07.00, tapi sampai jam 10.00 jenazah perempuan di dalam video belum juga, dibawa ke rumah duka.

“Dimana hati nurani kalian manajemen RS Mitra Sejati, tanteku bukan pasien BPJS dan sudah selesai seluruh pembayaran administrasinya dari jam 7 pagi tapi hingga pukul 10 pagi tidak juga ada supir alasan kalian,” ujar tulisan di narasi video.

Dalam video itu juga, keluarga pasien ucapkan terima kasih buat supir grab yang sudah berbaik hati untuk membantu dan mengantarkan almarhum ke rumah duka. “Kamu lebih memiliki hati nurani ketimbang pihak rumah sakit,” tambah narasi video tersebut.

Sementara itu, manjemen Rumah Sakit Mitra Sejati saat dimintai konfirmasi membantah tuduhan keluarga pasien.

“Rumah Sakit Mitra Sejati tidak pernah menelantarkan pasien yang meninggal,” ujar Humas Rumah Sakit Mitra Sejati, Erwinsyah dikutip dari Kumparan.com, Kamis (26/11).

Erwin menjelaskan pasien masuk rumah sakit Senin (23/11). Lalu masuk ruang ICU pada Rabu (25/11) pukul 05.30 dan meninggal pukul 06.30.

“Pada saat pasien yang telah meninggal dibawa ke bawah. Supir ambulance lagi di toilet. Jadi diduga keluarga pasien tidak sabar mereka langsung membawa pakai grab,” ujar Erwin.

Erwin mengatakan saat kejadian itu, pihak supir sempat mencari keluarga korban. “(Supir) menanyakan kepada satpam mana pasienya. Lalu dikatakan bahwa telah dibawa pulang oleh pihak keluarga,” ujarnya. (SC04)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *