Medan – Universitas Methodist Indonesia (UMI) Medan melaksanakan wisuda periode I tahun 2024 di Convention Hall Danau Toba Internasional, Kamis (4/7/2024).
Kegiatan diawali dengan ibadah yang dipimpin Bishop Kristi Wilson Sinurat S.Th.,M.Pd yang menjabat Pimpinan GMI Wilayah 1. Setelah itu, Rektor UMI Medan Dr. Humuntal Rumapea, M.Kom mewisuda sebanyak 462 lulusannya.
Hadir dalam wisuda itu antara lain, Ketua YPGMI Wilayah 1 Pdt. Binran Sipayung beserta jajarannya, organ pembina, pengurus, dan pengawas, para Wakil Rektor, Dekan dan fungsionaris UMI.
Dalam sambutannya, Rektor UMI mengucapkan selamat kepada para wisudawan/ti UMI yang baru diwisuda. Para wisudawan/ti juga bisa berbangga hati dan bersyukur kepada Tuhan karena telah mampu menyelesaikan pendidikan di jenjang masing-masing.
Setelah itu, lanjutnya para wisudawan/ti akan memasuki dunia kerja. Gunakanlah bekal yang diperoleh saat perkuliahan untuk meraih prestasi dan berkarir di tengah-tengah masyarakat.
“Lebih banyak tantangan nanti yang akan dihadapi. Tapi jangan takut, tetaplah percaya diri mulai dari pekerjaan-pekerjaan yang sederhana, baru nanti lanjutkan dengan pekerjaan-pekerjaan yang besar,” ujarnya.
Dia berharap kepada wisudawan/ti juga bisa menciptakan lapangan kerja dan ekonomi-ekonomi kreatif. “Jadi jangan hanya melamar pekerjaan, tapi ciptakanlah lapangan kerja. Orang-orang yang sukses dimulai dengan pekerjaan sederhana, akhirnya mampu memperoleh pekerjaan besar,” terangnya.
Dia juga menambahkan, UMI terus berbenah diri untuk meningkatkan pelayanan, fasilitas, dan juga meningkatkan SDM. “Salah satu penilaian LLDikti tahun 2021, UMI memperoleh nilai tertinggi untuk SDM (Sumber Daya Manusia) dan Prodi kita sudah ada yang unggul. Universitas juga akreditasinya baik sekali,” katanya.
Kepala LLDikti Wilayah I diwakili Kabag Umum Ahmad Subhan, SE menyampaikan selamat kepada kampus UMI yang sampai saat ini mampu menjaga kualitasnya dan mampu membimbing anak-anak kita mencapai entry point dengan perjuangan sangat keras semuanya dari kampus serta wisudawan/ti berhasil mencapai titik sekarang ini.
“Kami tahu pasti, universitas-universitas yang ada di negara ini khususnya di Sumut dari waktu ke waktu kami awasi selalu perkembangan dan kepatuhannya terhadap peraturan-peraturan yang ada, baik peraturan mengenai yayasan serta pendidikan tinggi. UMI termasuk salah satu yang sangat patuh akan aturan-aturan itu, sehingga ijasah yang tadi sudah diterima wisudawan/ti, kami yakin dan jamin bahwa itu sah adanya berlaku di negara kita ini,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Ahmad mengingatkan, saat ini kita sudah memasuki revolusi industri 5.0, di mana revolusi industri ini memfokuskan kolaborasi antara manusia dengan robot. “Namanya revolusi perubahannya sangat besar dan cepat, bahkan lebih sering tidak dapat diduga. Tapi kami yakin, dengan bekal yang sudah didapat para wisudawan di UMI akan mampu menghadapi semua itu,” pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua Panitia Prof. Himpun Panggabean melaporkan, wisuda periode pertama 2024 ini terdiri dari Ahli Madya, Sarjana, Profesi Dokter, dan Pascasarjana.
Jumlah wisudawan/ti yang diwisuda sebanyak 462 orang. “Di antara wisudawan/ti yang diwisuda itu, sebanyak 51 orang mahasiswa berprestasi membanggakan dan nantinya akan diberikan piagam penghargaan,” imbuhnya. (SC06)
