PRM Tangkahan Gelar Pengajian dan Silaturahmi Syawal

Sumutcyber.com, Medan – Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Tangkahan gelar kegiatan pengajian dan silaturrahmi Syawal, Jum’at (4/6/2021).

Kegiatan dilaksanakan bertempat dirumah kediaman ibu Saidar Lubis Jl. Gurami 11 Blok AA. No.334 Perumnas Griya Martubung III, Kelurahan Tangkahan, Kecamatan Medan Labuhan.

Bacaan Lainnya

Kegiatan tersebut dihadiri oleh sejumlah anggota dan simpatisan Muhammadiyah se-Kelurahan Tangkahan.  Bertindak sebagai penceramah dalam kegiatan tersebut adalah Ustad. Junaidi NH, Wakil Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kecamtan Medan Marelan.

Eka Putra Zakran, Ketua PRM Tangkahan dalam sambutannya, mengajak seluruh anggota agar tetap mengawasi diri dari bahaya pandemi Covid-19 dan berdoa kepada Allah supaya wabah Covid-19 segera berlalu.

“Lihatlah kondisi yang dialami saudara kita di Kudus, Covid naik disana, kabarnya para tenaga kesehatan (Nakes) mulai kewalahan menghadapi keadaan disana. Bahkan bukan hanya itu, di Medan Johor dua lingkungan sepekan ini kabarnya juga di  Lockdown. Belum lagi kalau bicara kondisi di India, virus ini mengganas banyak sekali korban jiwa dan sekarang Malaysia pun juga sedang lockdown. Artinya Covid-19 ini nyata,” katanya.

Menutup sambutannya, Eka Putra Zakran mengajak anggotanya untuk meningkatkan zakat, infak dan sedekah agar pembebasan tanah untuk pertapakan Masjid cepat terealisasikan dan juga mengajak anggotanya supaya ikut berkurban.

“Kurang lebih sebulan kedepan kita akan menyongsong datangnya hari raya idul adha atau hari raya kurban gunanya untuk membersihkan harta kita dan ikut berbagi dengan sesama, marilah kita ikut berkurban.

Ust Zunaidi NH dalam ceramahnya menyampaikan kandungan dari isi Alquran Surat Al FatH Ayat 29. Marilah kita bekerja seperti Nabi Muhammad sebagai pengemban risalah dengan kriteria, sebagai berikut:
1. Tegas terhadap segala bentuk kekafiran atau kita harus lebih canggih dari orang kafir;
2. Berkasih sayang sesama muslim;
3. Senantiasa jelas bentuk kerja/ibadah untuk mencari nilai tambah dimata Allah;
4. Mempunyai monumen sebagai hasil kerjanya;
5. Sistematika kerjanya sesuai dengan sunnah rasul;
6. Ibarat sebuah pohon, tunasnya tumbuh sempurna dan mandiri yang akhirnya menjengkal orang kafir;
7. Allah menjanjikan maghfirah kepada orang yang beriman. (Rel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *