Sumutcyber.com, Jakarta – Polri telah menambah personil dengan mengirimkan pasukan Korps Brimob Polri sebanyak 143 personel untuk memperkuat pengamanan di Papua. Pasukan ini diberangkatkan sejak Jumat (10/2/2023).
Penambahan pasukan ini berkaitan dengan peristiwa beberapa waktu lalu, kelompok kriminal bersenjata (KKB) sempat menyerang dan menawan pilot pesawat Susi Air di Distrik Paro, Nduga, Papua.
Sejumlah warga dan penumpang telah dievakuasi dengan menggunakan helikopter TNI-Polri. Tim gabungan saat ini masih terus melakukan upaya dalam evakuasi korban penyandaraan lainnya.
“Pemberangkatan sejumlah pasukan Brimob dalam rangka penanganan situasi Kamtibmas di Papua,” kata Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (14/2/2023).
Dedi mengatakan ratusan personel Brimob itu nantinya akan bergabung dengan Satgas Damai Cartenz. Dengan penambahan ini, diharapkan dapat lebih menjaga keamanan dan ketertiban di Papua.
“Pasukan Brimob yang dikirimkan diharapkan bisa menambah penebalan dalam rangka menjaga kamtibmas yang ada di Papua,” ujar Dedi.
Sementara untuk antuan kendali operasi (BKO), Dedi menuturkan pasukan Brimob standby menunggu pelaksanaan tugas. Dedi mengimbau agar pasukan dmemanfaatkan waktu dengan baik dan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Polri juga mengirimkan 15 personel tim medis untuk membantu masyarakat Papua,” pungkas Dedi. (SC03)