Sumutcyber.com, Pakpak Bharat –
Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat melalui Dinas Kesehatan mulai melaksanakan Bulan Imunisasi Anak Sekolah secara serentak di seluruh wilayah Kabupaten Pakpak Bharat.
Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor melalui Kepala Dinas Kesehatan Pakpak Bharat, dr. Thomas, MM menjelaskan bahwa pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Sekolah ini bertujuan untuk mempertatahkan dan membangun tingkat kekebalan anak terhadap berbagai penyakit.
Pelaksanaan imunisasi ini untuk memastikan setiap anak di Kabupaten Pakpak Bharat benar-benar terlindungi dari berbagai macam penyakit, meningkatkan kekebalan terhadap penyakit tertentu melalui imunisasi, jelas dr. Thomas di Salak. (14/11/22).
Sebagaimana kita ketahui bahwa Imunisasi Anak Sekolah adalah salah satu bentuk kegiatan operasional dari imunisasi lanjutan pada anak sekolah yang dilaksanakan pada bulan tertentu setiap tahunnya dengan sasaran seluruh anak-anak usia Sekolah Dasar (SD) atau sederajat (MI/SDLB) kelas 1, 2, dan 5 di seluruh Indonesia. Imunisasi BIAS ini ditujukan untuk mempertahankan tingkat kekebalan terhadap suatu penyakit yang dapat dicegah dengan Imunisasi.
Imunisasi yang diberikan untuk anak kelas 1 SD atau sederajat (MI/SDLB) berupa vaksin Campak dibulan Agustus dan Vaksin Difteri Tetanus (DT) setiap bulan November serta vaksin Tetanus Difteri (Td) Pada Bulan November pada anak kelas 2 dan kelas 5 SD atau sederajat (MI/SDLB).
Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) di Kabupaten Pakpak Bharat dilaksakan mulai Hari Senin tanggal 14 November 2022 serentak di setiap wilayah kerja Puskesmas dengan jumlah sasaran Sekolah Dasar atau sederajat MI/SDLB sebanyak 1016 orang untuk kelas 1 (satu) dan 960 orang kelas 2 (dua) dan 1002 orang kelas 5 (lima).
Murid kelas 1 SD yang tidak dapat DT tahun lalu, maka pada tahun ini (sudah kelas 2) yang diberikan adalah imunisasi Td bukan DT, sedangkan Murid kelas 2 SD yang tidak mendapat Td tahun lalu (2021), boleh diberikan Td tahun ini (ketika mereka sudah kelas 3 SD). Demikian juga murid SD yang tidak dapat Td ketika kelas 5 tahun lalu, maka pada tahun ini diberikan Td di kelas 6 SD. Targetnya, anak mencapai status T5 ketika tamat sekolah tingkat dasar.
Seluruh rangkaian kegiatan pelayanan imunisasi BIAS bagi anak sekolah harus memperhatikan protokol kesehatan untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19 baik bagi petugas maupun sasaran imunisasi di sekolah sekolah di wilayah kabupaten Pakpak Bharat. Diharapkan imunisasi ini tidak hanya melindungi anak dari serangan infeksi, tetapi juga membantu meningkatkan performa belajar anak di sekolah.
Kita berharap pelaksanaan Bulan Imunisasi ini daapt berjalan sesuai jadwal yang telah kita buat, kita mau anak-anak kita sebagai generasi emas Pakpak Bharat benar-benar aman, sehat dan terlindungi dari berbagai penyakit, tutup dr. Thomas. (SC-Dem)
