Sumutcyber.com, Medan – Wali Kota Medan Bobby Nasution optimis pembelajaran tatap muka (PTM) bisa diberlakukan pada Juli 2021. Keoptimisan Bobby ini mendapat dukungan dari sebagian orang tua.
Salah satunya irang tua siswa SMP Negeri 7 Medan, Muhammad Asri. Dia mengungkapkan dirinya sangat senang dan mendukung penuh PTM yang akan diberlakukan di awal Juli. Karena PTM ini akan berpengaruh pada psikologis anak, meskipun selama daring proses pembelajaran berjalan baik.
Asri juga menambahkan dirinya akan mengikuti anjuran dari Pemerintah Kota untuk dapat mengantarkan dan menjemput anaknya di sekolah.
“Jika PTM diberlakukan, mereka (Siswa) dapat bertemu langsung dengan guru dan teman-teman sekolahnya. Mudah-mudahan PTM ini pihak sekolah dengan ketat Menerapkan Protokol Kesehatan agar semuanya terhindar dari penyebaran Virus Covid-19,” ujarnya ketika ditemui di SMP Negeri 7 Medan, Jalan Adam Malik, Selasa (22/6/2021).
Sementara itu Kepala Sekolah SMP Negeri 7 Medan, Dra Irnawati menjelaskan bahwa ketika dilakukan simulasi PTM di sekolahnya antusias orang tua siswa dan siswa sangat bagus. Dalam simulasi ini, selain mempersiapkan infrastruktur dan sarana prasarana, pihaknya juga hanya melibatkan 1 kelas saja dan telah mengikuti aturan PTM yakni 25 persen siswa yang diperbolehkan dalam satu ruangan.
“simulasi PTM dilaksanakan dengan Protokol kesehatan yang sangat ketat. siswa sebelum masuk ke ruangan di dicek suhu tubuh dan diminta untuk cuci tangan. Kemudian ditanya kondisinya baru masuk ke ruang kelas, lengkap dengan segala masker dan face shield nya. Guru juga seperti itu kita berlakukan,” jelasnya.
Sedangkan Lisnawati Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Medan ketika Simulasi PTM disekolahnya kemarin mengungkapkan, SMP Negeri 1 Medan telah mempersiapkan beberapa infrastruktur termasuk tempat cuci tangan, masker dan disinfektan. “Siswa diwajibkan menggunakan masker dan faceshiled. Sedangkan di ruangan kelas siswa juga wajib menjaga jarak sejauh 1,5 meter,” jelasnya. (SC03)