Program JKN, Solusi Sarifah Jalani Persalinan dan Jamin Kesehatan Keluarga

Medan – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) menjadi pilihan utama bagi banyak masyarakat Indonesia untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, salah satunya dalam hal proses melahirkan.

Hal tersebut yang dialami Sarifah (38), dikarenakan biaya persalinan caesar yang cenderung lebih tinggi dibandingkan persalinan normal, membuat keluarganya beralih ke program JKN. Dengan memanfaatkan Program JKN, biaya operasi caesar yang mahal dapat ditanggung, sehingga mengurangi beban finansial yang signifikan bagi keluarganya.

Dengan diberikannya akses yang lebih luas ke fasilitas dan layanan medis yang berkualitas, banyak rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, sehingga Sarifah yakin untuk mendapatkan perawatan yang ia butuhkan tanpa khawatir tentang biaya tambahan.

Hal tersebut meningkatkan kepercayaannya terhadap BPJS sebagai penyedia layanan kesehatan yang andal. Selain itu, ada indikasi medis tertentu yang membuat persalinan caesar menjadi pilihan yang lebih aman bagi ibu dan bayi.

Bacaan Lainnya

“Kondisi kesehatan seperti preeklamsia, posisi janin yang tidak normal, atau komplikasi lainnya merupakan hal yang sangat saya takutkan dan sering kali memerlukan operasi caesar. Kebetulan waktu itu keadaannya saya memang sudah terlalu lama menunggu untuk lahiran normal sehingga dokter memutuskan untuk caesar karena takut terjadi hal yang tidak diinginkan dan ternyata BPJS Kesehatan menanggung biaya prosedur ini jika ada indikasi medis yang jelas, sehingga yang lain tidak perlu khawatir tentang biaya extra,” jelas Sarifah.

Ketika ditemui saat sedsang mengakses layanan di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Medan (06/06), Sarifah juga menceritakan pengalaman anak-anaknya yang turut merasakan manfaat baik dari menggunakan program JKN selain kisahnya yang menggunakannya untuk persalinan kedua anaknya.

Sarifah menyampaikan di umur anaknya yang masih belia tersebut, sering sekali diserang penyakit seperti demam, flu, ataupun batuk.

“Terkadang kalau belum terlalu parah gejala yang dirasakan anak saya, biasanya kami berobat rawat jalan saja di puskesmas yang telah ditetapkan. Namun, kalau memang sudah sedikit serius pastinya dirujuk kerumah sakit. Adanya BPJS Kesehatan membuat pengeluaran untuk membeli obat-obatan anak saya dapat ditanggung dan saya sangat bersyukur akan hal tersebut,” terang Sarifah.

Kedatangan Sarifah ke kantor BPJS Kesehatan Cabang Medan adalah untuk me-nonaktifkan kartu BPJS Kesehatan milik orang tuanya yang telah meninggal. Sarifah juga menyebutkan bahwasa ia dan seluruh keluarganya sudah menggunakan BPJS Kesehatan sedari awal didirikan. Selain itu, ia berharap proses penonaktifan kartu bisa berjalan dengan cepat dan tanpa kendala, mengingat betapa pentingnya ketepatan administrasi dalam layanan kesehatan.

“Selama kunjungannya ke kantor BPJS Kesehatan, saya juga berencana untuk mengecek status keanggotaan seluruh anggota keluarga walaupun sebenarnya ini bisa dilakukan dari aplikasi Mobile JKN tapi mumpung ada di sini jadinya sekalian saja. Sebenarnya hanya ingin memastikan bahwa data keluarga ter-update dengan benar karena, mengingat pentingnya informasi yang akurat dalam sistem BPJS Kesehatan,” ucap Sarifah.

Melalui pengalaman tersebut, Sarifah semakin menyadari pentingnya menjaga kesehatan keluarga dan merasa bersyukur atas adanya Program JKN yang memberikan perlindungan kesehatan bagi keluarganya. Menurut Sarifah, sekarang sudah banyak keluarga yang kini lebih memahami hak-hak mereka sebagai peserta BPJS dan manfaat yang dapat mereka peroleh.

Secara keseluruhan, kombinasi dari faktor finansial, akses ke layanan medis yang luas, kebijakan yang mendukung, dan meningkatnya kesadaran masyarakat membuat BPJS Kesehatan menjadi pilihan yang terbaik untuk perobatan kesehatan. Hal tersebut tidak hanya membantu meringankan beban finansial tetapi juga memastikan bahwa sebuah keluarga mendapatkan perawatan medis yang optimal. (SC03)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *