Medan – Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menjalin kemitraan strategis dengan Kerajaan Arab Saudi melalui program operasi jantung di RS Haji Adam Malik, Medan.
Dalam konferensi pers yang digelar pada Rabu (22/5/2024), Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan terima kasih kepada King Salman Humanitarian Aid and Relief Centre (KSRelief) yang mendukung penuh program ini.
“Kami sangat menghargai bantuan dan kerjasama dari King Salman Relief dalam program operasi jantung ini,” ujar Budi Gunadi Sadikin.
Selain itu, Budi mengumumkan rencana pengiriman dokter-dokter Indonesia ke Arab Saudi untuk mendapatkan pelatihan penggunaan alat bedah modern, khususnya untuk operasi jantung pada anak-anak.
Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Faisal Abdullah H Amodi, juga menyatakan komitmen negaranya dalam memberikan bantuan di berbagai sektor kemanusiaan, termasuk di Medan.
“Program ini melibatkan para ahli terkemuka dari Arab Saudi yang dipimpin oleh profesor-profesor terkenal. Kami berharap upaya ini membawa berkah dan manfaat besar bagi yang membutuhkan,” kata Faisal.
Pada tahap pertama, RS Haji Adam Malik menargetkan menyelesaikan 20 kasus operasi jantung antara 22 hingga 27 Mei 2024. Direktur Utama RS Haji Adam Malik, Zainal Safri, menyebutkan, bahwa lima kasus telah berhasil diatasi dalam dua hari pertama.
“Operasi jantung ini berjalan sukses dan sangat baik. Kami berterima kasih atas dukungan dari Menteri Kesehatan dan kerjasama yang luar biasa dari King Salman Relief serta Muslim World League,” ujar Zainal Safri.
Zainal juga menambahkan bahwa kerjasama ini memberikan manfaat besar bagi tim medis Indonesia melalui transfer pengetahuan dan peningkatan keterampilan.
“Kerjasama ini tidak hanya memperbaiki layanan kesehatan, tetapi juga meningkatkan pengetahuan tim medis kami. Kami berharap lebih banyak anak-anak yang menderita penyakit jantung bisa mendapatkan perawatan yang mereka butuhkan,” tambahnya.
Program ini mencerminkan komitmen bersama antara Indonesia dan Arab Saudi dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan dan menyelamatkan nyawa anak-anak yang membutuhkan perawatan jantung kritis. (SC03)