Wakil Ketua PKK Toba: Pengrajin Souvenir Harus Inovatif Dan Kreatif

Sumutcyber.com, Toba – Wakil Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Toba Provinsi Sumatra Utara Ny. Erna Grace Tonny M.Simanjuntak, mengungkapkan setiap pelaku pengrajin souvenir maupun aksesoris harus mampu berinovatif dan berkreatif untuk menghasilkan setiap produknya.

Hasil produk souvenir harus mampu mengikuti permintaan pasar seiring perkembangan jaman yang sudah serba digital. “Belajarlah untuk mengembangkan inovasi dan kreasi agar setiap hasil produk mampu bersaing dipasar, sehingga mendapatkan manfaat peningkatan ekonomi bagi setiap pengrajin maupun setiap pelaku usaha souvenir kedepannya,” ucap Erna.

Hal ini disampaikan Erna Grace saat menghadiri acara pembukaan “Pelatihan Aksesoris/Souvenir Kain berbahan Ulos yang dilaksanakan oleh Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu Dan Ketenagakerjaan (PMPTSP-TK) di BLK Lanbow Sibarani Kecamatan Laguboti, Jumat (27/10/23).

Dalam kesempatan ini, Grace mengajak seluruh peserta agar memanfaatkan kegiatan pelatihan ini, untuk memperoleh ilmu pengetahuan.

Bacaan Lainnya

“Jangan malu untuk bertanya, sehingga setiap materi yang disampaikan oleh para instruktur, dapat dipahami betul. Kiranya kesempatan pelatihan ini dapat menjadi motivasi untuk nantinya dapat menciptakan karya-karya produk souvenir yang bagus,” imbuh Grace.

Pelatihan ini diikuti sebanyak 20 orang warga masyarakat Toba yang akan berlangsung selama 30 hari, sejak hari ini Jumat 27 Oktober hingga 30 November 2023. Pembiayaannya bersumber dari Anggaran APBD Kabupaten Toba Tahun Anggaran 2023, kata Zeprisal selaku Plh. Kepala Bidang Pembinaan Ketenagakerjaan Dan Transmigrasi Dinas  PMPTSP-TK, saat membacakan laporan kegiatan.

Pelatihan ini, secara resmi dibuka oleh Kadis PMPTSP-TK, Reguel Hasadaan. Dalam arahannya, Reguel Hasadaan berharap para peserta agar memanfaatkan kesempatan ini.

“Kegiatan ini merupakan basic yang nantinya membuka wawasan untuk mengikuti pelatihan-pelatihan  secara berkelanjutan untuk memperoleh ilmu pengetahuan diberbagai bidang kerajinan, salahsatunya bidang kerajinan souvenir,” ucapnya. (SC-JT)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *