Seorang Pemuda di Tanjungbalai Diduga Akhiri Hidup dengan Cara Bunuh Diri

Sumutcyber.com, Tanjungbalai – Seorang pemuda berinisial Z warga Kel. Kec. Teluk Nibung, Kota Tanjungbalai, ditemukan tewas dengan kondisi ada luka di bagian leher di dapur rumahnya, Rabu (12/4/2023).

Pemuda tersebut diduga mengakhiri hidupnya dengan cara menyayat lehernya sendiri menggunakan pisau cutter. Kejadian tersebut pertama kali diketahui nenek korban yang saat itu melihatnya lewat bersimbah darah.

Kejadian pertama kali terjadi sekitar pukul 01:00 wib. Kemudian korban sempat keluar masuk dan terlihat oleh sang nenek pemuda tersebut sudah berdarah. Tidak berapa lama, pria tersebut kembali ke dapur untuk menyayat lehernya kembali.

Dan pada saat itu si nenek merasa curiga kemudian membanguni ayah si korban. Setelah dilihat di dapur, ternyata pria tersebut sudah tergeletak dengan bersimbah darah. Kemudian ayah korban membawa ke rumah sakit menggunakan becak bermotor (Bentor) untuk mendapatkan pertolong medis.

Bacaan Lainnya

Salah seorang warga ketika dikonfirmasi membenarkan hal tersebut, bahwa kejadian bunuh diri terjadi pada Senin (10/4/2023) sekira pukul 02.10 WIB.

“Kejadian sekitar jam 2 pagi bang, si nenek sempat menegur beliau dan menanyakan kenapa berdarah, namun dia hanya diam saja bang, kemudian dia masuk lagi untuk menyayat kembali,” ucapnya.

“Selama ini memang tinggal dengan nenek dan ayah nya, sedangkan mamak nya kerja di malaysia bang, dan beliau juga memiliki gangguan mental,” lanjutnya.

Pada pukul 03.10 wib, piket jaga RSU Tengku Mansyur Dr. Jenny Candra mengatakan, korban telah meninggal di dunia karena kehabisan darah akibat luka robek pada lehernya.

Humas Polres Tanjungbalai Ahmad Dahlan Panjaitan ketika dikonfirmasi via pesan Whatsapp membenarkan bahwa benar telah terjadi bunuh diri dengan cara menyayat lehernya.

“Benar, informasi dari keluarga bahwa beliau memang bunuh diri dengan cara menyayat lehernya,” ucapnya.

Pada pukul 09.30 wib, Kapolsek Teluk Nibung AKP. Sisbudianto beserta piket fungsi Polres Tanjungbalai mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP), dan team Identifikasi dari Polres Tanjungbalai melakukan olah TKP dan pada mayat ditemukan luka robek pada leher korban.

Pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi dan akan membuat surat pernyataan tidak keberatan atas terjadinya bunuh diri, serta tidak mengaitkan terjadinya dugaan tindak pidana lainnya. (SC-HNS)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *