Sumutcyber.com, Medan – Polrestabes Medan menangkap 4 pelaku penyiraman air keras terhadap Pemred Media Online jelajahperkara.com Persada Sembiring, Senin (26/7/2021).
Para pelaku yang berhasil diamankan merupakan eksekutor penyiram air keras terhadap Persada Sembiring. Penangkapan ini dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Komisaris Polisi Rafles Marpaung, Rabu (28/7/2021).
Namun, polisi belum merinci identitas keempat tersangka. Masih ada yang kami kejar. Nanti dijelaskan lebih lanjut,” kata Rafles.
Empat pelaku ditangkap hanya berselang beberapa jam setelah kejadian, setelah polisi berhasil mengidentifikasi ciri pelaku dari rekaman kamera pengawas.
Dari penangkapan, polisi juga berhasil mengamankan sepeda motor korban dan pelaku. “Saat ini para pelaku masih diperiksa oleh Penyidik Satreskrim Polrestabes Medan,” katanya singkat.
Sebelumnya, Pemred sekaligus wartawan media online jelajahperkara.com, Persada disiram air keras oleh OTK saat menunggu seseorang di Simpang Selayang Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan, Sumatera Utara, Minggu (25/7/2021) malam, sekira pukul 21:40 WIB.
Usai disiram,korban menelepon rekan seprofesinya, Bonni T Manullang meminta untuk datang ke tempat kejadian perkara (TKP) dengan maksud meminta pertolongan, karena ada 2 orang pria menyiramkan air keras di bagian wajahnya oleh OTK (Orang Tidak Kenal).
Sesaat setelah ditelepon korban, maka Bonni T Manullang bergegas dan pergi meluncur ke lokasi. Tiba di TKP korban langsung dilarikan ke RS Adam Malik dengan menggunakan sepeda motor guna mendapatkan tindakan pertama penanganan tim medis di RS.
“Saya ditelepon dia, katanya ada yang menyiramkan air keras diwajahnya di Simpang Selayang, dan meminta saya datang ke lokasi untuk meminta pertolongan. Kemudian setelah saya tiba di TKP langsung saya bawa ke RS Adam Malik menggunakan sepeda motor,” pungkasnya di RS Adam Malik pada Minggu (25/7/2021) malam.
Menurut keterangan korban diduga pelaku penyiraman air keras tersebut menggunakan sepeda motor jenis Vixion dengan perawakan tinggi kurus dan berboncengan. Sebelumnya kata korban, dia ada janji bertemu dengan seseorang di Simpang Selayang.
Tiba dilokasi pertemuan, korban turun dari sepeda motornya dan menunggu dipinggir jalan. Namun orang yang ditunggu belum tiba, tetapi 2 orang pria datang mendekat dengan menggunakan sepeda motor jenis Vixion. Tanpa berbicara apa-apa, mereka langsung menyiramkan cairan diduga air keras ke bagian wajahnya.
Belum diketahui motif penyiraman air keras tersebut. Namun, kasus tersebut sedang dalam penyelidikan pihak Polsek Medan Tuntungan, Polrestabes Medan dan Polda Sumatera Utara. Bahkan, tim Inafis sudah datang ke TKP serta ke RS Adam Malik dengan mendata maupun meminta keterangan dari korban. (SC03)