13 Pelajar Jadi Korban Kecelakaan Lakalantas di Lampung, Bus Mereka Tumpangi Lari

Ilustrasi pemasangan police line. (Sumber: korlantas.polri.go.id)

Sumutcyber.com, Lampung – Sebanyak 13 Pelajar SMK Miftahul Ulum dilarikan ke Rumah Sakit Imanuel karena bus yang mereka tumpangi menabrak mobil tangki di Jalan Soekarno Hatta, Labuhan Dalam Bandar Lampung tepatnya di depan Depo A PLUS, Senin (21/8/2022) sekitar pukul 14.00 WIB.

Dari 13 pelajar tersebut, ada yang pingsan atau tidak sadarkan diri akibat benturan keras. Adapun 13 pelajar tersebut diantaranya 11 wanita berinisial NS (16), NA (15, TNS (16) BAR (16), DA (15), UI (17) CA (15), DK (17), NH (16), DFA (16), SL (15) dan dua remaja pria berinisial AS (14), YG (13).

Berdasarkan pantauan di lokasi, ketiga belas pelajar tersebut berada di tempat tidur rumah sakit Imanuel menunggu perawatan intensif dari dokter. Namun, hingga saat ini mobil bus yang ditumpangi para siswa belum ditemukan.

Unit Lakalantas Polresta Bandar Lampung yang mendatangi TKP, tidak menemukan mobil bus yang terlibat kecelakaan, alias sudah tidak ada di lokasi kejadian lagi. Saat ini polisi sedang melakukan pencarian keberadaan mobil bus yang terlibat lakalantas.

Bacaan Lainnya

“Kami mencari keberadaan itu (mobil bus) dulu dan kami akan mintai keterangan dari beberapa korban,” kata Kanit Gakkum Satlantas Polresta Bandar Lampung, Ipda Gunawan saat di lokasi kejadian, Senin (22/8/2022) sore, dilansir dari laman Korlantas.polri.go.id.

Kanit Gakkum Lakalantas Polresta Bandar Lampung, Ipda Gunawan mengatakan para pelajar tersebut mengalami luka-luka di bagian kepala akibat benturan, bagian tangan, dan pinggang.

“Macem-macem lukanya, saat ini kita masih mengumpulkan data-data dan keterangan saksi,” katanya ketika meninjau para korban kecelakaan, Senin (22/8/2022) malam.

Sebelumnya, bus yang mengangkut rombongan pelajar Miftahul Ulum menabrak mobil tangki di Jalan Soekarno-Hatta, Labuhan Dalam, Tanjung Senang, Bandar Lampung hingga ringsek.

Akibatnya 6 orang pelajar terpental keluar dari mobil bus dan mengalami luka parah. Sedangkan bus yang diperkirakan berisi 70 rombongan pelajar dari Miftahul Ulum, Tanjung Senang berhamburan keluar bus menyelamatkan diri. Adapaun puluhan pelajar mengalami luka ringan dibagian tubuhnya.

Sayangnya, sopir bus pengangkut rombongan pelajar dan sopir mobil tangki yang terlibat kecelakan itu langsung kabur meninggalkan lokasi kejadian. Sedangkan para pelajar yang terlantar dievakuasi dari lokasi kejadian dijemput oleh pengurus sekolah. (SC03)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *