Sumutcyber.com, Medan – Pemko Medan kembali menggelar Salat Idulfitri di Lapangan Merdeka, Medan. Pelaksanaan itu merupakan yang perdana usai 2 tahun tidak digelar karena pandemi Covid-19.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Medan Wiriya Alrahman menyebut pelaksanaan Salat Idulfitri ini tetap harus dengan protokol kesehatan yang ketat.
“Pelaksanaan salat ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan. Selain wajib memakai masker, jemaah harus membawa sajadah masing-masing,” ujarnya, Rabu (27/4/2022) kemarin.
Wiriya menyebut dalam salat Idulfitri ini, Ketua MUI Kota Medan Hasan Maksum akan bertindak sebagai khatib, sedangkan qori internasional Jakfar Hasibuan akan bertindak sebagai imam.
Dalam rangka menyambut Hari Raya Idulfitri 1443 Hijriah, kata Wiriya, Pemko Medan juga akan menggelar pawai takbiran.
Pawai Takbiran ini dilakukan di dua titik yakni di Lapangan Merdeka dan Medan Belawan. Wali Kota Medan Bobby Nasution dijadwalkan akan melepas pawai takbiran dari Medan Belawan.
“Peserta pawai takbiran ini berasal dari seluruh kecamatan dan kelurahan. Untuk Medan Belawan peserta berasal dari enam wilayah kecamatan, yakni Medan Belawan, Labuhan, Marelan, Deli, Timur, dan Helvetia. Sedangkan di Lapangan Merdeka berasal dari wilayah 15 kecamatan lainnya,” jelas Wiriya.
Adapun rute untuk pawai takbiran di Medan Belawan dimulai dari Jalan Sumatera (Eks Kantor Kejari Belawan) dan berakhir di Tanah Enam Ratus, Kecamatan Medan Marelan. Sementara rute di Lapangan Merdeka, dimulai dari Jalan Pulau Pinang dan berakhir di Stadion Teladan.
Wiriya juga turut mengingatkan agar seluruh kecamatan dan kelurahan mendirikan posko untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama cuti bersama dalam rangka Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah, di wilayah masing-masing.
“Petugas posko harus mempunyai data warga yang melakukan mudik dan menjaga keamanan rumah yang ditinggalkan,” sebutnya. (SC04)
