Sumutcyber.com, Medan – Jelang Iduladha 1444H, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan menyampaikan beberapa imbauan untuk umat Muslim di Medan.
Salah satu imbauannya, MUI Medan meminta umat Islam Kota Medan menyikapi perbedaan dalam penetapan awal Bulan Dzulhijjah dengan arif dan bijaksana.
“Tetap menjunjung tinggi nilai-nilai persaudaraan, persatuan dan kesatuan umat Islam,” imbau Plt Ketua Umum MUI Medan Burhanuddin Damanik didampingi Sekretaris Muhammad Syukri Albani Nasution dalam keterangan tertulisnya, Selasa (27/6/2023).
Selain itu, MUI Medan juga mengajak memeriahkan Idul Adha 10 Dzulhijjah 1444 H/ 2023 M dengan mengumandangkan takbir di Masjid/ Mushalla dan takbir keliling dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai keamanan dan kerukunan.
“Menyembelih hewan qurban bagi umat Islam yang memiliki kemampuan sesuai dengan ketentuan syaria dan kesehatan hewan,” imbuhnya.
MUI Medan juga berpesan, Para Khatib Shalat Idul Adha agar menyampaikan materi khutbah yang berkenaan dengan ibadah kurban; urgensi menjaga persatuan dan kesatuan umat.
“Kemudian, menyampaikan khutbah penguatan amar ma’ruf dan nahi munkar khususnya tentang pemberantasan premanisme, tawuran, begal, penyalahgunaan narkoba, dan perbuatan asusila lainnya yang sangat meresahkan dan menakutkan masyarakat,” ungkapnya.
Ditambahkannya, imbauan ini dikeluarkan menindaklanjuti imbauan Majelis Ulama Indonesia Provinsi Sumatera Utara No. 031/DP-P II /Himbauan/VI/2023 Tanggal 02 Dzulhijjah 1444 H/ 21 Juni 2023 M Berkaitan dengan Pelaksanaan Idul Adha 1444 H Di Wilayah Provinsi Sumatera Utara. (SC03)