Sumutcyber.com, Medan – Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan H Akhyar Nasution melayat ke rumah duka Wakil Ketua Bidang Tani DPD PDI Perjuangan Sumut, Dame Hanna Yustina Lumbantobing di Komplek Bali Indah Blok B Jalan Lembaga Pemasyarakatan Tanjung Gusta, Kelurahan Tanjung Gusta, Kecamatan Medan Helvetia, Kamis (17/12/2020).
Dame meninggal dunia saat menjalani perawatan akibat penyakit yang diidapnya di RS Advent Jalan Gatot Subroto, Rabu (16/12).
Mendiang tutup usia 42 tahun dengan meninggalkan suami dan dua orang buah hati. Direncanakan, jenazah kader PDI P yang terkenal sangat militan ini akan dikebumikan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Simalingkar, Jumat (18/12/2020). Suasana haru tidak hanya menyelimuti keluarga tercinta yang ditinggalkan, tetapi juga para pelayat yang hadir. Semua tampak sedih dan sangat kehilangan atas kepergian ibu dua anak tersebut.
Akhyar melayat didampingi Kadis Tenaga Kerja Kota Medan Hannalore Simanjuntak dan Kadis Pencegah dan Pemadam Kebakaran Albon Sidauruk. Mantan anggota DPRD Medan tersebut tiba di rumah duka sekitar pukul 16.30 WIB. Selanjutnya, Akhyar pun bergabung bersama seluruh pelayat yang hadir.
Kepada keluarga yang berduka, Akhyar menyampaikan ucapan belasungkawa dan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas kepergian wanita yang selama ini dikenal sangat baik hati dan suka membantu tersebut. “Turut berduka cita atas meninggalnya Dame Hanna Yustina Lumbantobing. Kami benar-benar kehilangan, dia merupakan teman yang baik, pekerja keras dan pejuang tangguh,” kata Akhyar.
Sebagai teman dekat selama ini, Akhyar pun mendoakan agar Tuhan Yang Maha Esa mengampuni segala kesalahannya dan mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya. “Kepada keluarga yang ditinggalkan, saya berharap diberi kekuatan, ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi cobaan yang cukup berat ini,” ungkapnya dengan mata berkaca-kaca sambil menatap jenazah.
Suami Dame pun tak kuasa menahan haru dan tangis atas kedatangan Plt Wali Kota. Sebab, dia tahu selama ini istri tercintanya merupakan teman baik Akhyar. Sambil terisak, suami mendiang mengatakan, sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, sang istri masih sering menceritakan pertemanannya dengan Akhyar.
“Saya mengucapkan terima kasih atas kedatangannya. Sekali lagi terima kasih,” ucap suaminya tak kuat menahan tangis.(SC03)
Discussion about this post