Medan – Suni, seorang ibu rumah tangga berusia 50 tahun, telah menjadi peserta BPJS Kesehatan sejak tahun 2015 sebagai penerima bantuan iuran dari pemerintah. Sejak menjadi peserta, Suni mengakui bahwa keluarganya jarang menggunakan layanan BPJS Kesehatan.
Menurutnya, fasilitas tersebut hanya digunakan ketika benar-benar diperlukan. Meski demikian, keberadaan BPJS Kesehatan tetap memberikan rasa aman dan ketenangan bagi keluarganya sebagai jaminan kesehatan yang siap diakses kapan saja.
“Beberapa bulan terakhir, saya merasakan keluhan di lutut. Awalnya, saya mencoba mengabaikan rasa sakitnya, tapi setelah tiga bulan, akhirnya saya memutuskan untuk memeriksakan diri. Saya pertama kali pergi ke klinik, dan dari situ dokter merujuk saya ke Rumah Sakit Royal Prima untuk kontrol lebih lanjut. Pengalamannya sangat baik, semua orang ramah, dari petugas administrasi hingga dokter. Saya merasa nyaman karena setiap prosedur dijelaskan dengan rinci, jadi saya tidak bingung sama sekali,” ujar Suni.
Suni juga menyoroti bagaimana sistem layanan BPJS Kesehatan telah terorganisir dengan baik. Ia merasa proses pemeriksaan berjalan lancar tanpa waktu tunggu yang berlebihan. Selain itu, sistem antrean yang modern dan teratur membuatnya tidak merasa bosan atau bingung selama menunggu giliran. Hal ini, menurutnya, semakin membuktikan bahwa BPJS Kesehatan adalah solusi kesehatan nyata bagi masyarakat luas.
Tak hanya dalam hal pelayanan medis, Suni juga mengapresiasi inovasi teknologi yang terus dikembangkan oleh BPJS Kesehatan. Salah satu fitur yang paling ia rasakan manfaatnya adalah kartu digital melalui aplikasi Mobile JKN. Dulunya Suni sering sekali kehilangan kartu fisik BPJS Kesehatan. Hal ini sangat merepotkan karena ia harus membuat ulang. Akan tetapi, sekarang, semua ada di aplikasi Mobile JKN dan semua bisa diakses melalui genggaman saja.
“Fitur-fitur seperti pendaftaran online dan antrean digital benar-benar sangat membantu. Saya bisa daftar dari rumah dan memilih waktu kunjungan tanpa harus antre pagi-pagi di fasilitas kesehatan. Rasanya sangat modern dan praktis, terutama bagi kami yang tidak terbiasa dengan proses manual. Menurut saya, inovasi ini tidak hanya mempermudah akses layanan BPJS Kesehatan, tetapi juga membuat semuanya lebih efisien dan tertata,” tambah Suni saat ditemui oleh Tim Jamkenews BPJS Kesehatan Cabang Medan (13/12/2024).
Suni berpendapat bahwa inovasi dan pelayanan BPJS Kesehatan bukan hanya memberikan solusi praktis, tetapi juga mencerminkan perubahan signifikan yang membawa harapan bagi masyarakat. Menurutnya, program ini menunjukkan bahwa setiap orang, tanpa memandang kondisi ekonomi, berhak mendapatkan akses kesehatan yang layak.
Suni juga menambahkan bahwa dengan perkembangan sistem seperti aplikasi Mobile JKN, akses terhadap layanan kesehatan kini menjadi lebih mudah, efisien, dan tidak sesulit dulu. Hal ini membuatnya merasa lebih terbantu dan optimis bahwa pelayanan kesehatan di Indonesia akan semakin baik ke depannya.
“Seperti mata air di tengah padang tandus, BPJS Kesehatan memberikan rasa lega dan kepastian di saat yang paling dibutuhkan. Menurut saya, layanan ini tidak hanya menyelesaikan persoalan kesehatan, tetapi juga menjadi penghubung menuju kehidupan yang lebih bermakna. Dengan inovasi yang terus berkembang dan pelayanan yang semakin ramah, saya dan keluarga percaya BPJS Kesehatan adalah fondasi utama untuk membangun masyarakat yang sejahtera dan berkeadilan. Harapan saya, ke depan semakin banyak orang yang menyadari manfaat besar dari program ini dan menggunakannya dengan optimal,” tutup Suni dengan seluruh harapannya untuk BPJS Kesehatan. (SC03)
