Sumutcyber.com, Medan – Direktur Lembaga Bantuan Hukum Karang Taruna (LBH KT) Sumatera Utara, H Andi Harahap, SH, MH memberikan apresiasi yang tinggi kepada jajaran Polsek Padangbolak, Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) dalam melakukan penindakan dan pemberantasan penyalahgunaan narkotika di wilayah hukumnya.
“Kita apresiasi kinerja tim kepolisian yang telah bekerja keras, apalagi dari mereka di bawah jajaran Polsek Padangbolak, Paluta,” kata Andi Harahap kepada wartawan di Medan, Selasa, (28/9).
Menurut putra daerah Paluta ini, bahaya narkoba sangat merusak, apalagi jika pelaku merangkap pengedar dan pemakai. Karena itu, ia mengapresiasi kinerja Polsek Padangbolak dalam upaya memberantas jaringan narkoba pada saat pandemi Covid-19.
“Pandemi tak lantas membuat kinerja aparat kepolisian menurun. Namun tetap semangat menjalankan tugas dan kewajiban menegakkan hukum,” ujar Andi Harahap.
Ia berharap pengawasan kepolisian terhadap peredaran narkoba tak boleh mengendur meski saat ini ada pandemi Covid-19 karena bisnis haram itu bukan hanya mempertaruhkan nyawa lebih dari ratusan juta rakyat Indonesia, melainkan juga mempertaruhkan masa depan Indonesia.
“Kejahatan peredaran narkoba pun tak berdiri sendiri. Melainkan diikuti kejahatan lainnya, seperti perampokan, pencucian uang, perdagangan orang, hingga pembunuhan. ” Karenanya aparat penegak hukum tak boleh kendur,” ujarnya. Apalagi Sumut masuk daftar teratas peredaran narkoba di Indonesia.
Andi menambahkan, pemberantasan narkoba dan proses hukum harus terus dilakukan, serta masyarakat pun harus membantu Polri agar kerusakan akibat narkotika bisa dicegah.”Jadi ya, proses hukum harus terus berjalan, pelakunya harus dihukum berat,” tegasnya.
Dalam kaitan ini, menurutnya, kapolsek Padangbolak bersama jajaranya pantas mendapatkan penghargaan atas prestasi mereka memberantas peredaran narkoba di wilayahnya . ”Kinerja yang ditunjukkan kapolsek beserta tim dalam memberantas narkoba di Paluta sangat baik,” sebutnya.
Hal ini, sambungnya, terbukti Polsek Padangbolak beberapa pekan terakhir berhasil menangkap pengendar narkoba jaringan antarprovinsi, bahkan, tersangkanya ada diduga oknum anggota Polri. Barang bukti yang disitas juga bersekala besar.
“Ini prestasi luar biasa yang pantas diberikan penghargaan karena mereka menyelamatkan ribuan generasi muda dai Paluta. Saya pribadi sangat mengapresiasi,dan mengajukan kepada Kapolri dan Kapolda dan Kapolres agar kapolsek dan tim Padangbolak, diberikan penghargaan, ” katanya.
Di samping itu, katanya, Polri perlu memperkuat kerja sama dengan semua pihak, tidak terkecuali Karang Taruna Sumut untuk menutup celah masuknya narkoba ke Padangbolak, Paluta. (SC08)
