Sumutcyber.com, Toba – 52 mahasiswa Sekolah Tinggi Bibelvrouw Huria Kristen Batak Protestan (STB HKBP) program studi S1 Misiologi diwisuda di Aula STB HKBP Laguboti Kabupaten Toba, Sabtu (6/4/2024).
Ibadah, upacara nasional dan sidang terbuka wisuda, mengawali rangkaian acara yang dihadiri langsung oleh Pimpinan HKBP Ompui Ephorus Pdt. DR. Robinson Butarbutar, Direktur Jenderal Bimas Kristen Kementerian Agama yang diwakili oleh Drs. Sudirman Manihuruk, M.Th. selaku Direktur Pendidikan Kristen, Kepala Departemen Diakonia HKBP Pdt. Debora Purada Sinaga, M.Th, Ketua STB HKBP Pdt. Benny Sinaga, Para Dosen STB, Praeses Distrik IV Toba, dan sejumlah undangan lainnya.
Kemudian, Bupati Poltak Sitorus didampingi sejumlah Pimpinan OPD dan Kabag juga hadir dalam kegiatan tersebut.
Wisuda bagi 52 lulusan STB tahun 2024 ini mengusung tema: “Menghadirkan Kebaikan Allah Bagi Semua (Matius 5:45) dengan sub tema:” Wisudawati Setia Memperjuangkan Pelayanan yang Inklusif Dalam Mewujudkan Keadilan, Perdamaian dan Keutuhan Ciptaan”.
Ketua STB HKBP Pdt. Dr. Benny Sinaga dalam pernyataannya berharap apa yang diterima para wisudawati selama di STB HKBP adalah bekal untuk melayani ditengah-tengah gereja dan masyarakat.
“Ilmu yang bersifat teori harus dipraktikkan, ilmu yang dipraktikkan harus dihayati sebagai perwujudan dimana Allah tetap berkarya dalam menghadirkan kebaikan Allah, dan kiranya penghayatan itu menumbuhkan nilai spritualitas dari suatu misi yang masih harus terus dikerjakan di dunia ini,” papar Pdt. Benny Sinaga.
Bupati Toba Poltak Sitorus dalam sambutannya mengapresiasi HKBP dengan kehadiran STB yang melahirkan bibelvrouw (penginjil perempuan).
“Kita melihat keberhasilan bibelvrow dalam memotivasi kaum ibu rajin ke gereja dan selalu hadir di tengah jemaat lainnya. Kita sangat mengapresiasi ini dan berharap dapat memotivasi kaum bapak untuk rajin ke gereja. Selamat telah diwisuda hari ini semoga kedepan sukses dalam menjalankan tugas pelayanannya,” sebut Poltak.
Mengawali sambutan sekaligus bimbingannya, Ephorus HKBP Pdt. Robinson Butarbutar mengucapkan selamat bagi para wisudawati yang sudah menyandang gelar. Kalian adalah penginjil-penginjil perempuan yang harus memiliki kompeten, dan pintar dalam mengimplementasikan pelayanan ditengah gereja, masyarakat dan pemerintah.
Selanjutnya, Ephorus mengucapkan terimakasih kepada segenap dosen. Dulu dosen kami sebut adalah maha guru. Yang telah membimbing dan melahirkan para penginjil perempuan bagi gereja dan masyarakat dan berharga di mata Tuhan.
Ucapan terimakasih juga patut kami sampaikan kepada segenap orangtua yang sangat luar biasa. Kalian telah mempersembahkan putri kesayanganmu menjadi penerus gerakan Yesus memberitakan injil keselamatan, injil sukacita, injil pembebasan, injil pembaharuan dan injil transformasi. “HKBP tidak bisa sebesar ini tanpa kalian para orangtua para wisudawati,” ucap Ephorus.
Terimakasih juga disampaikan Ephorus kepada lintas sektoral pemerintahan dalam hal ini Pemkab Toba. Para penginjil perempuan HKBP dimanapun berada, selalu mengkampanyekan doa kemakmuran bagi Kabupaten Toba, dimana ada STB ini.
Diakhir bimbingannya, Ephorus mengajak segenap pimpinan HKBP dari tingkat tertinggi hingga ke bawah agar menjadi pemimpin yang transformatif dalam menjalankan tugas pelayanan.
“Demikian juga dengan para bibelvrouw, harus transformatif. Hindari khotbah copy paste. Sebaliknya persiapkan diri secara kompeten dalam pelayanan sebagai penerus misi Yesus dalam memberitakan injil,” pungkas Ephorus mengakhiri bimbingannya. (SC-JT)