Sumutcyber.com, Medan – Universitas Negeri Medan (Unimed) mewisuda secara daring 1.041 lulusan dari berbagai fakultas. Kegiatan wisuda ini di pimpin Rektor Unimed, Dr Syamsul Gultom dan berlangsung secara daring di Gedung Biro Rektor Unimed dengan penerapan protokol kesehatan, Rabu (24/8/2022).
Dalam sambutannya, Rektor Unimed, Syamsul Gultom menjelaskan ribuan wisudawan ini, setelah menyelesaikan akademik, program doktor, magister, sarjana dan diploma.
“Ucapan selamat dan terima kasih juga saya disampaikan kepada seluruh orang tua/wali dan keluarga, yang telah mempercayakan pendidikan putra/putrinya kepada Universitas Negeri Medan,” sebut Syamsul.
Syamsul berharap wisuda periode yang akan datang dan proses perkuliahan semester depan dapat laksanakan 100 persen secara luring di kampus. Ia berpesan bahwa wisuda bukanlah acara untuk menyatakan bahwa masa belajar telah berakhir.
“Justru pelaksanaan wisuda ini justru menjadi titik awal perjuangan baru dalam mengimplementasikan kemampuan yang sudah Saudara miliki selama ditempa di Unimed,” kata Syamsul.
Syamsul menjelaskan era pandemi yang belum berakhir, namun semua aktivitas pendidikan, pemerintahan dan hampir semua sektor kehidupan kita sudah berbasis IT, sebagai dampak pandemi di negeri ini.
“Dengan berbagai aktivitas akademik yang saudara lalui di Unimed, yang telah membentuk saudara menjadi lulusan unggul yang memiliki kompetensi, skill dan keahlian sesuai bidang ilmu yang saudara tekuni,” ucap Rektor.
Rektor berharap secara personal tetap memperkuat skill yang dibutuhkan di era industri berbasis digital saat ini. Agar terus mampu bersaing di dunia kerja yang semakin kompetitif. Masyarakat menaruh harapan besar kepada Unimed untuk mendidik dan menghasilkan guru, konselor, pamong belajar, dan tenaga kerja yang bermutu dan berkarakter mulia yang memiliki kecerdasan intelektual, spiritual, emosional, dan kinestetik yang membentuk sikap dan mentalitas para wisudawan.
“Kami yakin saudara mampu bersaing di dunia kerja dan dapat hidup sukses yang lebih cemerlang, untuk membahagiakan kedua orang tua dan keluarga,” jelas Syamsul.
Syamsul mengungkapkan saat ini pimpinan Unimed sudah menetapkan berbagai terobosan baru dalam pengembangan dan peningkatan kualitas mutu lulusan, kualitas SDM dosen dan mempertajam relevansi kurikulum dengan dunia kerja, dengan menyesuaikan perkembangan era digital dan kebutuhan pasar kerja.
“Kita sudah bekerjasama dengan semua pemerintah daerah provinsi dan kabupaten/kota, berbagai dunia industri, dan perusahaan, sebagai wujud mensukseskan Program Pemerintah Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM),” ucap Syamsul.
Syamsul mengatakan melalui program MBKM, 374 mahasiswa Unimed berhasil lolos untuk magang dan studi independen bersertifikat di berbagai perusahaan besar, dunia industri dan perbankan. Setiap semester, ratusan mahasiswa Unimed kuliah satu semester di kampus terbaik di Indonesia dan beberapa kampus terbaik dunia.
“Untuk semester ini ada 322 mahasiswa Unimed yang sedang mengikuti kuliah diberbagai kampus terbaik di Indonesia, dan ada 3 orang mahasiswa yang sedang kuliah 1 semester di Eropa pada program IISMA (Indonesian International Student Mobility Award). Begitu juga program kampus mengajar dari pemerintah, mahasiswa Unimed terbanyak ke-4 nasional yang sedang mengikuti program ini, ada 806 mahasiswa yang berperan aktif dalam program kampus mengajar di berbagai pelosok tanah air,” sebut Syamsul.
Syamsul mengungkapkan bahwa prestasi dan peran aktif mahasiswa Unimed dalam mensukseskan program pemerintah ini, sebagai bukti bahwa selama pandemi Covid-19 ini. Tidak menghalangi semua mahasiswa Unimed untuk terus berbuat dan mengejar prestasi, serta mengabdi untuk negeri tercinta Indonesia.
Kemudian, mahasiswa Unimed juga berhasil meraih beberapa Medali di Sea Games Hanoi-Vietnam Mei 2022 yang lalu, Paduan suara Unimed meraih 4 Medali Emas di event Internasional Choir Festival di Bali 2022, Mahasiswa FBS meraih Medali Emas di ASIA’s Art Festival 2022 dan ratusan prestasi mahasiswa lainnya di tingkat nasional dan internasional.
“Kami berharap lulusan Unimed kedepan akan terus bermutu, berdaya saing dan tetap dinanti oleh dunia kerja,” tandas Syamsul.
Adapun 1041 lulusan yang diwisuda berasal dari 144 lulusan Program Pascasarjana, 142 lulusan Fakultas Ilmu Pendidikan, 176 lulusan Fakultas Bahasa dan Seni , 80 lulusan Fakultas Ilmu Sosial, 199 lulusan Fakutas Matematika dan Ilmu Pegetahuan Alam, 120 lulusan Fakultas Teknik, 65 lulusan Fakultas Ilmu Keolahragaan, dan 115 lulusan Fakultas Ekonomi.
Dari lulusan tersebut, 10 orang bergelar Doktor Pendidikan (Dr.), 2 Doktor Linguistik (Dr.), 115 Magister Pendidikan (M.Pd.), 9 Magister Linguistik (M.Li.), 1 Magister Sosial (M.Sos.), 2 Magister Akuntansi (M.Ak.), 5 Magister Olahraga (M.Or.).
Kemudian 717 Sarjana Pendidikan (S.Pd.), 26 Sarjana Sastra (S.S.), 7 Sarjana Matematika (S.Mat.), 17 Sarjana Teknik (S.T.), 34 Sarjana Sains (S.Si.), 16 Sarjana Gizi (S.Gz.),10 Sarjana Olahraga (S.Or.), 18 Sarjana Manajemen (S.M.), 33 Sarjana Akuntansi (S.Ak.), 10 Sarjana Ekonomi (S.E.), dan 9 Sarjana Seni. (SC08)
