Toba – Sekdakab Toba Augus Sitorus, mengajak seluruh pemangku jabatan di Toba untuk terus berupaya serta berkolaborasi mengoptimalkan penekanan penurunan stunting.
Ajakan ini disampaikannya saat membuka acara Rembuk Penurunan Stunting, di Balai Data Kantor Bupati Toba, Rabu (17/7/2024).
Saat ini, angka stunting secara nasional masih sangat tinggi, berada di angka 24 persen. Oleh karenanya pemerintah berupaya melakukan rembuk, upaya penurunan angka stunting secara nasional.
Upaya penurunan stunting ini harus di mulai dari desa, kecamatan, kabupaten, provinsi hingga ke pusat. “Oleh karenanya, seluruh stakeholder diharapkan dapat berkolaborasi untuk melakukan penanganan penurunan angka stunting di maksud,” kata Augus.
Rembuk yang diinisiasi oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Toba ini, dihadiri unsur Forkopimda diantaranya Pabung Kodim 0210/TU Mayor Arh.AS Butarbutar mewakili Dandim, Kapolsek Balige Iptu Slamat Pasaribu mewakili Kapolres, Wakil Ketua DPRD Candrow Manurung, Kadis BKKBN Juliwan Hutapea, Kadis Kesehatan Freddi Sibarani, sejumlah pimpinan OPD, para Camat, dan para Kepala UPTD Puskesmas.
Narasumber pada kegiatan ini yakni Sekretaris BKKBN Provinsi Sumut Yus Rizal Batubara, dalam paparan materinya mengharapkan kolaborasi bersama sesuai dengan Instruksi Presiden, agar semua pemangku jabatan dapat melakukan penekanan penurunan angka stunting hingga serendah rendahnya. “Kalau boleh sampai di angka 0 persen,” katanya.
Selanjutnya dilakukan penanda tanganan kesepakatan dari seluruh perwakilan peserta yang hadir. (SC-JT)