Ijeck Apresiasi Perkembangan Yayasan Pesantren Raudlatul Uluum Hingga Akan Jadi Ma’had Aly

Wagub Sumut Musa Rajekshah menghadiri kegiatan ramah tamah bersama YPRU juga mengunjungi Masjid Nurul Iman, SMK hingga Pondok Pesantren yang dikelola oleh YPRU di Dusun Suka Makmur, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Rabu (14/12). (Sumber: Dinas Kominfo Sumut)

Sumutcyber.com, Labuhanbatu – Menghadiri kegiatan ramah tamah bersama Yayasan Pesantren Raudlatul Uluum (YPRU), Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah menyempatkan diri mengunjungi Masjid Nurul Iman, SMK hingga Pondok Pesantren yang dikelola oleh YPRU di Dusun Suka Makmur, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Rabu (14/12/2022).

Ijeck, sapaan akrab Wagub Sumut mengunjungi lebih awal Masjid Nurul Iman, sembari melaksanakan Salat Zuhur berjemaah dan dilanjutkan diskusi singkat terkait perkembangan Baitul Maal di masjid tersebut. Kehadirannya disambut hangat Ketua YPRU DR (HC) Marfin Kasduri dan putranya Pimpinan Ponpes Raudlatul Uluum sekaligus Ketua Yayasan Masjid Nurul Iman Aek Nabara Bukhari Fasha Marfin.

Setelah itu, bersama rombongan Ijeck mengunjungi SMK dan sempat menyapa para pelajar Jurusan Tata Busana yang tengah menjahit di ruang prakteknya. Berlanjut ramah tamah dengan seluruh santri dan pengurus YPRU di Pondok Putra yang berlokasi di desa yang sama, Dusun Suka Makmur.

“Alhamdulillah, saya sudah ketiga kalinya ke pesantren ini, yang pertama kali datang sebelum menjadi Wagub, setelah jadi Wagub datang kemari masjid belum selesai dan hari ini kembali lagi masjidnya sudah berdiri hanya tinggal asrama putri saja,” ujar Ijeck.

Bacaan Lainnya

Setelah berkunjung, Ijeck mengaku senang melihat perkembangan yang dilakukan YPRU, khususnya pada masjid. SMK yang memiliki unit usaha sendiri dan pondok pesantren yang terus mencetak penghafal-penghafal Quran.

“Kami Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu pastilah senang melihat perkembangan pendidikan di Sumatera Utara, baik itu pendidikan umum ataupun pendidikan agama melalui pesantren-pesantren, apalagi SMKnya punya unit usaha, ada konveksi dan melibatkan santri di dalamnya,” ujarnya.

Masjidnya pun makmur secara jemaah dan juga makmur secara ekonomi, yang memberi manfaat untuk umat di sekitar masjid. “Kalau saya lihat di masjid kita tadi, Masjid Nurul Iman bukan hanya jemaah memakmurkan masjid, tapi masjidnya pun memakmurkan jemaah dan masyarakat sekitar,  mudah-mudahan menjadi contoh buat masjid-masjid lainnya di Sumatera Utara,” harap Ijeck.

Ijeck juga mengucapkan terima kasih kepada Buya Marfin Kasduri dan Ustaz Bukhari Fasha Marfin yang terus bercita-cita agar Pesantren Raudatul Uluum berkembang dan berkeinginan mendirikan Ma’had Aly. (SC02)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *