Sumutcyber.com, Medan – Sebagai organisasi alim ulama Pemko Medan mengajak MUI Kota Medan untuk berkolaborasi dalam mewujudkan visi misi Kota Medan salah satunya dalam memberdayakan dan meningkatkan perekonomian umat melalui masjid mandiri. Selain itu juga Pemko Medan berkomitmen untuk melahirkan satu Tahfiz Qur’an disetiap masjid.
Demikian hal ini disampaikan Wakil Wali Kota Medan H Aulia Rachman SE ketika menghadiri Pengukuhan dan Ta’aruf Dewan Pimpinan MUI Kota Medan masa khidmat 2021-2026 di Aula Kantor MUI Kota Medan, Jalan Nusantara, Kecamatan Medan Kota, Senin (12/4/2021).
Pengukuhan dan Ta’aruf Dewan Pimpinan MUI Kota Medan dilakukan oleh Ketua MUI Sumut Dr Maratua Simanjuntak yang sebelumnya ditandai dengan pembacaan Surat Keputusan susunan Kepengurusan MUI Kota Medan masa kidmat 2021-2026, kemudian penyerahan SK kepada Ketua MUI Kota Medan. Selanjutnya diisi juga dengan penandatanganan berita penyerahan Jabatan Ketua MUI Kota Medan. Adapun Kepengurusan MUI Kota Medan yang dikukuhkan, Ketua Umum, Dr Hasan Matsum, Sekretaris umum, Syukri Albani Nasution dan Bendahara umum Hj Erlina.
Dikatakan Wakil Wali Kota Medan dihadapan yang berhadir yakni Anggota DPRD Kota Medan Afif Abdillah, Ketua Dewan Pertimbangan MUI Medan, Prof Mohd Hatta, Unsur Forkopimda Medan, dan Tokoh Masyarakat diantaranya Datok Sri Syamsul Arifin dan Dr Abdillah, dalam mewujudkan Visi Misi Kota Medan harus berkolaborasi dengan seluruh pihak termasuk MUI.
“Nantinya Pemko Medan, MUI dan Dewan Masjid dapat duduk bersama untuk mewujudkan program tersebut dan menjadikan masjid sebagai kontrol sosial dan dedikasi bagi generasi muda serta menjadi satu pelindung perekonomian umat di Kota Medan,” Kata Wakil Wali Kota Medan.
Menurut Aulia Rachman, MUI Kota Medan memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas keamanan umat di Kota Medan dengan memberikan edukasi kepada masyarakat. Apalagi saat ini kondisi di setiap wilayah Indonesia banyak yang berbau unsur agama. Artinya informasi yang tidak baik dan berkembang di masyarakat dapat di counter MUI Kota Medan agar tidak terjadi perpecahan antar umat agama.
“Medan merupakan miniatur Indonesia, sehingga jika ada informasi yang dapat menimbulkan pergesekan di tengah masyarakat, MUI Kota Medan memiliki peran penting dalam menjaga keamanan kota,” Kata Wakil Wali Kota.
Selain itu, Wali Kota juga berharap MUI Kota Medan dapat berkolaborasi dengan Pemko Medan terkait dengan surat menyurat masjid, hal ini bertujuan agar keberadaan masjid dapat terdata dan legalitasnya terjaga.” Dengan Fatwa yang dimiliki MUI, Pemko Medan akan membantu untuk proses surat menyurat masjid agar terdata dan keberadaan masjid legal,” jelas Aulia Rachman.
Selanjutnya Wakil Wali Kota Medan mengucapkan selamat kepada Kepengurusan MUI Kota Medan yang harus dikukuhkan semoga jabatan ini sebagai amal ibadah dan dibawah kepengurusan yang baru MUI dapat terus berperan untuk kota Medan dan umat Islam yang Rahmatan Lil Alamin. “Selamat Atas dikukuhkannya Kepengurusan MUI Kota Medan yang baru, semoga kedepannya dapat terjalin komunikasi yang baik untuk kebaikan Kota Medan kedepannya,” ujar Wakil Wali Kota Medan.
Sementara itu, Ketua MUI Kota Medan Dr Hasan Matsum mengungkapkan sebagai mitra Pemko Medan, MUI Kota Medan siap melakukan kolaborasi untuk mewujudkan visi misi Kota Medan dibawah kepemimpinan Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution SE dan Wakil Wali Kota Medan H Aulia Rachman SE.
“Salah satu program yang akan dikolaborasikan MUI Kota Medan dan Pemko Medan adalah memberdayakan ekonomi umat melalui masjid mandiri. Sehingga dengan demikian masyarakat kurang mampu yang disekitar masjid perlahan-lahan ekonominya akan bangkit,” jelasnya. (SC03)