Toba – Loka Pengawasan Obat dan Makanan (Loka POM) Kabupaten Toba menggelar forum konsultasi publik untuk menyusun standar pelayanan publik, di kantor Loka POM Kabupaten Toba di Jalan Pematang Siantar Gedung B, Desa Sibolahotang SAS, Balige, Jumat (1/11/2024).
Forum ini dihadiri oleh unsur Forkopimda Toba, termasuk Kapolres Toba AKBP Wahyu Indrajaya dan Asisten Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Toba, Jonni DP. Lubis, yang mewakili Pj. Bupati Toba sekaligus membuka acara secara resmi.
Turut hadir sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Toba, perwakilan instansi vertikal seperti Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara Wilayah VIII, Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Tipe A2 Balige, tokoh masyarakat, media massa, Ketua Pramuka Kwartir Cabang Kabupaten Toba, Ketua IAI PC Kabupaten Toba, Yayasan STIKES Arjuna, Radio DEl FM, serta perwakilan pelaku usaha.
Kegiatan ini diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan doa, diikuti penyampaian materi tentang standar pelayanan publik oleh Kepala Loka POM Kabupaten Toba, Tumiur Gultom, S.Farm., Apt.
Dalam pemaparannya, Tumiur Gultom menjelaskan pentingnya dukungan dari berbagai pihak, seperti pemerintah, pelaku usaha, masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya untuk meningkatkan pelayanan publik oleh Loka POM. Hal ini mencakup tugas pengawasan terhadap peredaran obat dan makanan yang dikonsumsi masyarakat.
“SDM tenaga teknis kami terbatas, namun kami terus berupaya memaksimalkan pengawasan produk pangan di setiap sarana distribusi untuk memastikan keamanan dan kualitasnya. Produk yang dikonsumsi masyarakat harus bebas dari bahan berbahaya,” ujar Tumiur.
Ia juga mengimbau masyarakat agar selalu melakukan Cek KLIK (Kemasan, Label, Izin Edar, dan Kedaluwarsa) sebelum menggunakan atau mengonsumsi produk obat dan makanan.
Tumiur berharap, melalui forum ini, sinergi antara Loka POM dan para pemangku kepentingan dapat terjalin semakin baik dan berkelanjutan.
Sebelumnya, Asisten Perekonomian Setdakab Toba Jonni DP. Lubis, mewakili Pj. Bupati Toba, mengapresiasi kegiatan ini. “Pemkab Toba akan selalu mendukung upaya pelayanan publik oleh Loka POM. Sinergitas harus ditingkatkan untuk pelayanan yang lebih baik dalam pengawasan makanan dan obat-obatan yang layak edar bagi masyarakat,” katanya saat membuka acara.
Acara diakhiri dengan sesi diskusi, tanya jawab, serta penyampaian saran dari para peserta untuk optimalisasi standar pelayanan publik. Forum ini ditutup dengan penandatanganan berita acara hasil konsultasi publik antara Loka POM Kabupaten Toba dan perwakilan peserta. (SC-JT)