Toba – Di hadapan para Konsulat Jenderal dari sejumlah negara, Pemkab Toba memaparkan berbagai peluang investasi di Kabupaten Toba, khususnya di sektor pariwisata.
Pemaparan peluang bisnis ini disampaikan secara rinci oleh Merysyska Situmorang, S.S., M.Hum., Kabid Penanaman Modal di Dinas Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu dan Ketenagakerjaan Kabupaten Toba, pada pertemuan yang digelar di The Kaldera Nomadic, Kecamatan Ajibata, Selasa (25/6/2024). Para konsulat terlihat sangat serius mendengarkan pemaparan tersebut. Mereka juga berkeliling kawasan The Kaldera Nomadic sambil menikmati pemandangan alam Danau Toba.
“Investasi di sektor pariwisata tentunya sejalan dengan ketersediaan hotel dan fasilitasnya. Mengingat tingkat kunjungan wisata yang sudah naik, kita butuh investor untuk membangun hotel,” kata Merysyska Situmorang kepada wartawan.
“Kita lebih spesifik ke area tertentu, yaitu Lumban Pea dan Agrowisata Lumban Julu yang juga mendukung sektor wisata dan pertanian,” lanjutnya.
Bupati Toba, Poltak Sitorus, juga menyampaikan bahwa sejumlah peluang investasi yang dipaparkan diharapkan dapat ditindaklanjuti ke depan. “Potensi-potensi akomodasi seperti hotel-hotel perlu dibangun seiring dengan meningkatnya kunjungan wisata ke Toba. Kami juga menyampaikan kebutuhan untuk membangun agrowisata. Para konsulat terlihat senang mendengar ini, dan kita berharap dapat menindaklanjuti ini ke depan,” ujarnya.
Pertemuan dengan para Konsulat Jenderal ini turut dihadiri oleh Sekda Provinsi Sumut, Ir. Arief S. Trinugroho. Sementara itu, para Konsulat yang hadir antara lain KJRI Penang Wanton Saragih, Konjen Singapura di Medan Edmund Chia, Konjen AS di Medan Bernard C. Uadan, Konjen Jepang di Medan Takonai Susumu, Konjen Malaysia Shahril Nizam bin Abdul Malik, Konjen RRT Li Hongwei, Konsul Kehormatan Belanda di Medan Ony Hindra Kusuma, Konsul Kehormatan Jerman Daniel Adhiyaksa Darmadi, dan Konsul Kehormatan Thailand Martono Anggusti.
Pemaparan peluang investasi juga turut disampaikan oleh Pemkab Karo dan Pemkab Langkat. (SC-JT)