Toba – Dalam rangka mendukung terwujudnya swasembada pangan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba terus berupaya meningkatkan sarana dan prasarana sektor pertanian.
Salah satunya adalah perbaikan dan peningkatan saluran irigasi pertanian di beberapa kecamatan, termasuk irigasi Aek Jangga di Desa Jangga Dolok dan Desa Jangga Toruan, Kecamatan Lumbanjulu.
Berdasarkan kontrak, perbaikan irigasi Aek Jangga mencakup sepanjang 700 meter. Pekerjaan ini dimulai pada Juli 2024 dan diproyeksikan selesai pada Oktober 2024. Anggaran yang digunakan berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) APBD Pemkab Toba, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) tahun anggaran 2024, dengan total biaya lebih dari 1 miliar rupiah.
Jaya Manurung, pengawas dari Dinas PUTR Kabupaten Toba yang ditunjuk untuk mengawasi proyek ini, menyampaikan bahwa progres pekerjaan sudah mencapai 65 persen hingga saat ini. “Pekerjaan berjalan lancar dan kami optimis akan selesai tepat waktu,” ujarnya pada Senin (16/9/2024).
Sementara itu, Silalahi, perwakilan dari pihak kontraktor yang melaksanakan proyek, menambahkan bahwa mereka akan mengoptimalkan proses pekerjaan agar selesai sesuai dengan tenggat waktu dalam kontrak. “Dengan selesainya proyek ini, masyarakat petani di daerah tersebut akan segera merasakan manfaatnya,” katanya.
Kepala Desa Jangga Dolok, Bilkman Manurung, mengapresiasi perhatian Pemkab Toba dalam memperbaiki dan meningkatkan saluran irigasi tersebut. “Atas nama masyarakat petani, kami sangat berterima kasih. Kami yakin perbaikan irigasi ini akan berdampak positif terhadap produktivitas pertanian di masa mendatang,” pungkasnya. (SC-JT)