Sumutcyber.com, Madina – Puluhan warga Kecamatan Puncak Sorik Merapi, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara harus dilarikan ke RSUD Panyabungan dan RSU Permata Madina, karena mengalami muntah dan mual.
Mereka diduga menghirup gas H2S (hydrogen sulfida) diduga berasal Well pad AAE milik PT SMGP, Minggu (6/3/2022).
Kapolres Madina AKBP HM Reza Chairul mengatakan, kejadian itu bermula sekira pukul 16.30 WIB pada saat melakukan welltest. Dimana, asap sumur mengarah ke pemukiman Banjar Manggis Desa Sibanggor Julu yang berjarak sekitar 300 meter dari lokasi wellpad AAE.
“Menyebabkan puluhan orang masyarakat mengalami pusing dan muntah-muntah yang diduga diakibatkan H2S,” kata AKBP Reza, 7 Maret.
AKBP Reza menjelaskan, warga yang mengalami pusing dan muntah-muntah dilakukan pertolongan pertama di desa selanjutnya di bawa ke RSUD Panyabungan dan RS Permata Madina.
“Kondisi semua korban sudah dalam perawatan di RSUD Panyabungan dan RS Permata Madina dan tidak ada korban meninggal,” sebutnya. (SC04)