MEDAN – Hingga saat ini, dana sponsor yang diterima oleh Panitia Besar (PB) Pekan Olahraga Nasional (PON) wilayah Sumut berkisar Rp20 miliar. Sejumlah perusahaan ternama ikut ambil bagian dalam perhelatan olahraga kelas nasional yang digelar 4 tahun sekali ini.
Kepala Bidang Pemasaran PB PON Wilayah Sumut, Faisal Arif Nasution mengatakan, hingga saat ini baru Rp 20 miliar yang masuk ke kas PB PON Wilayah Sumut, beberapa diantaranya dari BUMD dan BUMN.
“Kita harapkan pundi-pundi dari sponsor yang berpotensial inilah untuk segala keperluan pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut tahun 2024. Sampai saat ini proyeksi kita masih Rp20 miliar dari sponsor,” kata Faisal Arif Nasution ketika ditemui di gedung Haritage, Jumat (16/8/2024).
Disebutkannya, para pelaku usaha tersebut diminta komitmennya untuk mendukung PON. Penerimaan sponsor ini berakhir pada 22 Agustus, karena berkaitan dengan printing ke lokasi-lokasi venue dan penempelan logo.
“Sejauh ini yang paling besar ada dari BUMN yang sudah menyatakan komitmennya. Jadi memang ada batas waktu, mudah-mudahan sampai dengan 22 Agustus nanti akan banyak lagi sponsor untuk PON. Semuanya ini kan untuk memenuhi kebutuhan kita. Ya kalau bisa sebanyak-banyaknya lah targetnya,” tutup Faisal.
Setelah itu, lanjut dia, komitmen tersebut akan ditindaklanjuti dengan kerja sama antar PB PON Sumut dan pihak sponsor untuk membahas lebih lanjut.
“Tentu mereka sudah buat pernyataan, kami buat lagi perjanjian kontrak kerjanya. Dari situ nanti akan dituangkan masing masing benefit apa saja yang bisa didapatkan pihak sponsor dan tentunya benefit yang kami dapatkan dari sponsor tersebut,” katanya menambahkan, pihaknya terus melakukan berbagai persiapan dalam menyukseskan ajang olahraga nasional tersebut terkhusus memasifkan bidang pemasaran untuk menggandeng sponsor lainnya. (SC02)