Medan – Pemilihan Kepala Daerah 2024 semakin transparan. Khusus di Sumut ada 6 kandidat yang muncul ke permukaan untuk menjadi calon Gubernur Sumatera Utara periode 2024-2029.
Keenam kandidat yang santer dibicarakan di kalangan masyarakat itu adalah Edy Rahmayadi yang juga Gubernur Sumut periode 2019 – 2023 dan wakilnya Musa Rajecksyah, serta Bobby Nasution (Walikota Medan), Nickson Nababan (mantan Bupati Tapanuli Utara) dan Bachtiar Sibarani (mantan Tapanuli Bupati Tengah).
Dari enam kandidat tersebut, sampai saat ini belum muncul kandidat Wagubsu terkecuali dari kader PKB yakni Zeira Salim Ritonga. Anggota DPRD Sumut ini dipromosikan akan berpasangan dengan Edy Rahmayadi.
Wakil Ketua DPW PKB Sumut Drs Syaiful Syafri MM saat berdiskusi dengan awak media menjelaskan, SDM PKB di Sumut banyak tersedia, di antaranya Zeira Salim Ritonga.
“Zeira Salim Ritonga itu salah satu kader PKB yang sudah jadi anggota DPRD Sumut sejak tahun 2014. Dia merupakan putra asal Labuhan Batu Raya kelahiran 28 Januari tahun 1984 yang cukup mendapat dukungan dari masyarakat daerahnya,” kata Syaiful Syafri ketika Edy Rahmayadi berkunjung ke Kantor PKB, Senin (06/05) di Jalan Walikota Medan.
Memasuki 10 tahun sebagai anggota DPRD Sumut, tentu Zeira Salim Ritonga telah memahami tugas-tugas pemerintah di daerah, baik yang berhubungan dengan perencanaan pembangunan, pelaksanaannya dan pengawasan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Selaku seorang ayah dari 4 putra dan putri dari istri Juli Rochaini, Zeira Salim selama 10 tahun bertugas di DPRD Sumut, cenderung meningkatkan kualitas pendidikan bagi masyarakat daerahnya di Labuhan Batu Raya, termasuk pelayanan kesehatan dan perluasan lapangan kerja melalui usaha kecil dan menengah (UMKM) dengan tujuan memberantas kemiskinan.
“Jadi peluang Zeira Salim Ritonga selaku kader PKB cukup besar untuk digandeng oleh calon-calon Gubsu pada Pemilu November 2024, apalagi Zeira Salim Ritonga cukup kenal baik dengan para kandidat Cagubsu seperti Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah,” tegas Syaiful Syafri.
“Kalangan kaula muda juga cukup mengenal Zeira Salim Ritonga, karenanya beberapa universitas di Medan sering juga mengundang Zeira Salim Ritonga untuk kuliah umum yang berhubungan dengan pengembangan SDM di masa depan dan lapangan kerja yang terbuka luas,” tandas Syaiful Syafri. (SC08)
