Sumutcyber.com, Toba – Infrastruktur jalan yang bagus akan mendorong bangkitnya perekonomian masyarakat diberbagai sektor salahsatunya sektor kepariwisataan.
Warga masyarakat Desa Jangga Toruan, Desa Sibaruang dan desa lain di Kecamatan Lumbanjulu, Kabupaten Toba Provinsi Sumatra Utara, akan memperoleh dampak peningkatan ekonomi, ditengah perbaikan Jalan Jangga Toruan-Sibaruang.
Saat ini, Pemerintah Kabupaten Toba melalui Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang (PUTR), tengah mengucurkan anggaran APBD Tahun Anggaran 2023 untuk kegiatan rekonstruksi jalan ini. Ruas jalan ini merupakan akses vital bagi beberapa desa disana, dalam mendongkrak perekonomian warga dari sektor pertanian dan kebun.
Selain itu, desa disini juga memiliki sejumlah potensi desa, diantaranya objek wisata alam, kerajinan tradisonal dan budaya sebagai aset yang nantinya disuguhkan bagi wisatawan.
Beberapa tahun belakangan ini, ekonomi warga belum beranjak bangkit, akibat kondisi jalan yang rusak. “Kini sudah terealisasi diperbaiki dan warga berharap hadirnya infrastruktur jalan yang bagus ini, diharapkan akan mendorong bangkitnya pertumbuhan ekonomi dari berbagai sektor, salahsatunya sektor pariwisata, ditengah pemerintah mendapuk kawasan Danau Toba sebagai destinasi pariwisata super prioritas,” ucap Sirait warga setempat.
Camat Lumbanjulu Besron Doloksaribu menyambut hangat perbaikan infrastruktur jalan tersebut. Menurutnya, pasca rampungnya perbaikan jalan ini, segala urusan pemerintah dalam melakukan pelayanan diantaranya pelayanan administrasi, kesehatan, pendidikan dan lainnya akan semakin optimal. “Demikian juga dengan perekonomian warga, akan memperoleh dampak positif dengan perbaikan infrastruktur jalan tersebut,” imbuhnya.
Terpisah, Basuki Pardosi selaku pelaksana paket pekerjaan rekonstruksi Jalan Jangga Toruan-Sibaruang saat dikonfirmasi Kamis (7/9/23), mengungkapkan bahwa progres pekerjaan sudah mencapai 60 persen.
Pembiayaannya, bersumber dari APBD Kabupaten Toba tahun anggaran 2023, sebesar Rp5 miliar lebih. Sesuai perencanaan, paket yang dilaksanakan oleh CV. BANGUN TOBA SEJAHTERA ini meliputi pekerjaan hotmix sepanjang 1400 meter, ditambah bangunan pendukung. “Sesuai kontrak akan rampung pada bulan November 2023,” urai Basuki. (SC-JT)
